Uniknya batagor dengan arang bambu dan cocolan saus keju


Bandung.merdeka.com - Dikenal sebagai kota kuliner, selalu saja ada yang baru dari Bandung. Baru-baru ini, sebuah kedai batagor di Kawasan Dago yakni Batagor Coy menggebrak jagat kuliner. Soalnya, tempat makan satu ini menghadirkan batagor dengan kreasi unik. Hmm, seperti apa ya?
Sebagai salah satu makanan khas Kota Kembang, batagor merupakan camilan berbahan dasar ikan tenggiri lalu dibubuhkan ke atas sepotong tahu dan digoreng itu memang begitu familiar. Mulai dari sekolah dasar, hingga di mal selalu ada pedagang menjajakan batagor.
Baru-baru ini, sebuah kedai bertitle Batagor Coy seolah mengubah pakem dari suguhan batagor. Bila biasanya hadir dengan warna kuning keemasan, salah satu menu andalan dari Batagor Coy ini justru memiliki warna hitam dan cara makannya dicocol dengan saus keju.
Tiar, pemilik Batagor Coy mengatakan, ide itu hadir dari sebuah keisengan. Di mana ia berupaya untuk menyuguhkan sesuatu yang unik namun bisa diterima oleh lidah orang yang sudah terbiasa dengan citarasa batagor dengan saus kacang sebagai cocolannya.
Dengan nama Blacktagor, batagor ini tampak mencolok dengan warnanya yang hitam. Menggunakan arang bambu sebagai pewarna alami untuk adonan ikan tenggirinya, rasa dari Blacktagor ini terbilang unik. Apalagi disantapnya dengan saus keju.
"Kami hadirkan menu baru, dan unik. Ya hadirlah Blacktagor ini dengan charcoal atau arang bambu sebagai pewarna alami untuk adonan batagornya," ujar Tiar kepada Merdeka Bandung, Minggu (7/1).
Rupanya, tak hanya itu saja. Ada pula menu unik lainnya yang dimiliki oleh Batagor Coy, yakni Siomay Sosis Mozarella. Yang ini, menghadirkan batagor dengan sepotong sosis berukuran besar dan tentu saja keju mozarela pada bagian tengahnya. Disantap kala masih panas, keju mozarelanya begitu lumer dimulut.
Menurut Tiar, kehadiran menu-menu unik ini karena pihaknya berupaya menyuguhkan batagor kekinian. Di mana citarasa tradisionalnya tetap dipertahankan namun disuguhkan dengan sentuhan modern.
"Bukan hanya soal menu, dari segi tempat saja kami berusaha menghadirkan konsep kafe bergaya industrial. Biar bisa ngejar ke arah urban gitu jadi enak buat dijadikan tempat nongkrong sambil makan batagor," jelas dia.
Diresmikan sejak 19 Agustus 2017, Batagor Coy sudah berhasil menggaet hati wisatawan asing asal Malaysia dan Singapura. Bahkan tak hanya datang sekali, para wisatawan yang sempat datang untuk mencicipi Batagor Coy juga ketagihan dan kembali lagi.
Penasaran? Langsung saja datang ke Batagor Coy. Beberapa menu yang bisa dipilih selain dua menu tadi adalah Batagor Original, Batagor Kuah, dan Siomay Mozarela. Karena banyaknya permintaan, Batagor Coy juga menghadirkan Ayam Penyet Komplit sebagai makanan berat.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak