Persib Bandung kalah dari Madura, begini kata Gomez

Pelatih Persib Bandung Mario Gomez
Bandung.merdeka.com - Persib Bandung harus mengakui keunggulan Madura United usai dikalahkan tim tuan rumah dengan skor 1-2 pada pertandingan lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (4/5). Dua gol Madura United dicetak Fabiano Beltrame pada menit 31 dan 81.
Gol pertama Fabiano dicetak dari titik penalti setelah penjaga gawang Persib M. Natshir dianggap melakukan pelanggaran terhadap Greg Nwokolo di daerah terlarang. Hukuman penalti untuk Persib dimanfaatkan dengan baik oleh Fabiano.
Madura United kembali memperbesar keunggulan lewat tendang tendangan bebas Fabiano di menit 81. Persib memperkecil ketertinggalan di menit 89. Kerjasama apik antara Inkyun dan Ghozali diakhir dengan manis oleh Bauman.
Pelatih Persib Bandung Mario Gomez mengakui kekalahan tim dari Madura United. Namun, ia sedikit meragukan keputusan wasit Agus Fauzan Arifin yang menghukum Persib dengan tendangan penalti.
Gomez menyebut bahwa penjaga gawang Muhammad Natshir tidak melakukan pelanggaran terhadap Greg Nwokolo.
"Jika dilihat dari tayangan ulang di televisi, saya rasa tidak penalti. Kita tidak bisa melawan dan tidak mau berkompromi tentang ini semua. Penalti ini mungkin saja benar harus kita dapatkan, dan mungkin juga tidak. Mungkin ada satu kekeliruan dari wasit. Tapi, it's ok, wasit juga hanya manusia biasa," lanjutnya," ujar Gomez seperti dikutip laman klub.
Selain itu, Gomez menyebut, timnya sempat kesulitan mengembangkan permainan, terutama di babak pertama. Kendati demikian, pelatih berusia 61 tahun itu tetap mengapresiasi perjuangan tak kenal lelah seluruh pemain di laga tersebut.
"Oke, Saya akui gol kedua mereka bagus. Pada 20 menit babak pertama kita main terlalu banyak long pass. Babak kedua kita bermain jauh lebih baik dan sebenarnya kita bisa saja bermain imbang lawan mereka. Pemain sudah bermain sekuat tenaga untuk berikan hasil yang terbaik," katanya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak