Masih dalam perbaikan, Aher izinkan GBLA dipakai Persib

user
Farah Fuadona 14 Juni 2016, 15:01 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat ini masih dalam tahap perbaikan karena untuk mengejar ajang pembukaan PON XIX September mendatang. Di tengah masa perbaikan, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan memberi restu penggunaan stadion untuk Persib Bandung.

Atep cs akan bertanding melawan Mitra Kukar di Stadion GBLA, Bandung dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Sabtu (18/6) mendatang.

"Kan begini, kalau sudah ada izin berarti sudah aman. Aman dari sisi teknis sarana dan prasarana GBLA, ya sudah, bagus berarti," ujar pria yang akrab disapa Aher di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (14/6).

Dia menyatakan, banyak pihak yang memang menginginkan Persib bermain di sana, terutama Bobotoh. Sehingga rencana bermain di stadion itu mendapat sambutan baik.

"Kalau sudah memungkinkan, bagus kita sambut, dan ini juga bagian dari uji coba kelayakan untuk digunakan PON," jelasnya.

Dia menerangkan, urusan teknis soal sarana dan prasarana stadion, itu jadi kewenangan Pemkot Bandung. Sedangkan untuk keamanan itu jadi urusan Polda Jawa Barat. "Kalau dua itu selesai memberikan izin, pertandingan bisa dilaksanakan," ucapnya.

Dia juga mengimbau pada Bobotoh yang akan hadir di GBLA nanti untuk tertib. Jangan sampai ada tindakan anarkis, apalagi perusakan terhadap stadion.

"Imbauannya kudu balageur (harus baik-baik), memberi semangat tapi balageur. Masa iya Bobotoh ada spirit untuk pengerusakan. Yang ada kan spirit kepemilikan," tandas Aher.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil juga mengizinkan Persib memakai stadion itu. Lewat akun Instagramnya Emil, sapaan akrabnya menuliskan "GBLA bisa dipakai Persib. Hanya untuk 20 ribu kursi atau setengah kapasitas penonton. Karena setengah stadion sisanya sedang finishing renovasi. Jangan berani coba2 masuk tanpa tiket. Bobotoh juga biasakan bertanya baik-baik aja da punya nalar. Kalo ada apa2 the jangan pake emosian kuhad kehed. Hatur nuhun." demikian dikutip Merdeka Bandung.

Kredit

Bagikan