Bandung.merdeka.com - Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) Jawa Barat menggalang dana usai menggelar Tablig Akbar Spesial Ramadan bersama Imam Besar Masjid Al Aqsha, Palestina, Syeikh Ikrimah Shabri, di Masjid Agung, Bandung, Minggu (12/6).

Penggalangan dana tersebut mengumpulkan ratusan juta rupiah dari jamaah Masjid Agung Bandung. Penggalangan dana dipimpin Ketua KNRP Cirebon, Ahmad Mustafa, yang dalam tablig akbar tersebut menjadi penerjemah.

"Ramadan ini umat Islam membayar zakat. Ada 8 asnaf yang berhak menerima zakat, 8 asnaf ini semuanya ada di Palestina," kata Ahmad Mustafa, memotivasi jamaah agar menyumbangkan dananya untuk warga Palestina.

Ia mengungkapkan, salah satu asnaf zakat adalah fisabilillah. Di Palestina banyak pejuang yang setiap harinya menghadapi pembakaran masjid dan rumah-rumah oleh tentara Israel. "Banyak yang tidak punya rumah, banyak fakir miskin," katanya.

Palestina, kata dia, satu-satunya negara yang belum merdeka di bumi ini. Indonesia memiliki utang sejarah mengingat Palestina termasuk salah satu negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia.

"Untuk itu mari kita donasikan untuk mempertahankan Masjid Al Aqsa dan membangun rumah-rumah rakyat Palestina yang dihancurkan Israel," katanya.

Besaran sumbangan dimulai dengan Rp 100 juta. Ada tiga jamaah yang naik ke atas mimbar untuk menyumbangkan uang Rp 100 juta. Nama tiga orang ini kemudian dicatat panitia.

Besaran sumbangan berikutnya Rp 50 juta. Donatur yang berminat ada enam orang. Berikutnya sumbangan Rp 25 juta, Rp 10 juta, dan Rp 5 juta yang jumlah donaturnya lebih banyak lagi.

Para donatur yang menyumbang mendapat syal yang dikalungkan oleh Syeikh Ikrimah Shabri. Mereka juga diberi bingkai foto kompleks Masjid Al Aqsa.

Ketua KNRP Jabar Arifin Sobari mengatakan sumbangan dari jamaah Masjid Agung tersebut akan disalurkan langsung ke Palestina. Dalam menyalurkan bantuan, KNRP melakukan penyaluran rutin tiap tiga bulan sekali.