Ini penampakan hujan es di Bandung


Bandung.merdeka.com - Hujan es melanda Kota Bandung, Rabu (19/4) siang. Butiran es turun bersamaan dengan hujan deras disertai angin kencang dan petir.
Prakirawan BMKG Bandung, Neneng Sugianto mengatakan pihaknya juga menerima laporan hujan es dari masyarakat. Hujan es turun disertai angin kencang dan petir terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
"Memang ada hujan es laporan dari masyarakat di sekitar Lapangan Gasibu, Sabuga, Dago, Jalan Suci, dan Cihampelas," kata Neneng saat dihubungi, Rabu (19/4).
Menurutnya ukuran es yang jatuh pun bervariasi dari butiran kecil hingga sebesar kelereng. Hujan es ini disebutnya terjadi akibat proses kondensasi yang terlampau dingin.
Akibatnya, kata Neneng, air yang menguap berubah bentuk menjadi kristal es. Bahkan ketika kembali turun ke tanah.
"Hujan es terjadi akibat proses kondensasi yang terlewat dingin. Hingga mencapai titik freezing level. Dengan suhu -44 derajat celcius sehingga terbentuk butiran es. Jadi begitu turun ke bawah masih berupa butiran es," ujar Neneng.
Meski demikian, Ia menyebut hujan es hanya terjadi di sebagian kecil di Kota Bandung. Sebagian besar hujan turun lebat disertai angin kencang dan petir.
BMKG memprediksi hujan disertai angin masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. "Kalau hujan, dua tiga hari ke depan diprediksi hujan ringan hingga sedang dan angin kencang masih akan terjadi," ucapnya.
Ia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terutama yang beraktivitas di luar ruangan. Termasuk mewaspadai hujan es yang masih mungkin terjadi.
Terjadinya hujan es juga dilaporkan oleh netizen di lini massa twitter. Pemilik akun akun @dygpt mengunggah foto sisa hujan es di kawasan Jalan Dipatiukur.
"Sisa hujan es di Dipatiukur," cuit pemilik akun @dygpt sembari menampilkan postingan foto.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak