Hingga akhir Februari, BI gencar fasilitasi penukaran uang

user
Farah Fuadona 02 Februari 2017, 13:34 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Hingga akhir bulan Februari 2017 mendatang, Bank Indonesia bekerja sama dengan bank komersil untuk memberikan fasilitas penukaran uang Rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 di berbagai lokasi. Pasar tetap menjadi lokasi yang dipilih Kantor Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat untuk melakukan penukaran uang baru lewat mobil kas keliling.

Kepala Divisi SP dan PUR Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Mikael Budisatrio mengatakan, tak hanya pasar, kegiatan seperti Car Free Day juga menjadi lokasi untuk melakukan penukaran uang.

"Setiap hari minggu hingga 26 Februari mendatang, rencananya akan ada mobil kas keliling yang melayani penukaran uang baik di CFD Dago ataupun CFD Buahbatu," ujar Mikael kepada Merdeka Bandung saat ditemui dalam acara Edukasi dan Sosialisasi Uang Rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 Kepada Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara dan Jajaran, Kamis (2/2).

Sementara itu untuk hari Senin hingga Kamis, pihak Bank Indonesia akan bekerja sama dengan perbankan untuk menyebarkan mobil kas keliling di empat pasar berbeda setiap harinya. Kegiatan tersebut akan berlangsung hingga 24 Februari 2017 mendatang.

"Jadi masyarakat bisa membawa uang ke pasar pada hari biasa untuk melakukan penukaran. Kalau enggak biasa datang di hari Senin hingga Kamis, bisa memanfaatkan Car Free Day yang rutin diselenggarakan pada hari Minggu," jelasnya.

Kegiatan penukaran uang Rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 yang begitu gencar dilakukan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat ini guna memenuhi keinginan masyarakat mendapatkan uang baru. Tak bisa dipungkiri jika sebagian masyarakat masih merasa kesulitan mendapatkan uang Rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 ini. Hal tersebut bisa terjadi karena jumlah uang yang masih terbatas.

Tak hanya gencar melakukan penukaran uang, Bank Indonesia juga aktif dalam melakukan sosialisasi untuk menampik kabar bohong yang kadung menyebar di ranah publik. Berita perihal lambang mirip palu arit, hingga uang baru yang mirip Yuan ini terus dibantah oleh Bank Indonesia.

Setelah menggandeng Angkatan Darat yakni Kordiklat TNI AD, Kodam III Siliwangi, Pussenif TNI AD, dan Polda Jabar, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jabar bekerja sama dengan TNI Angkatan Udara Husein Sastranegara melakukan sosialisasi dan edukasi uang NKRI Tahun Emisi 2016, bertempat di gedung Graha Antariksa Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara.

Acara dihadiri oleh kurang lebih 200 orang anggota TNI AU ini disambut sangat baik dan dibuka oleh Kadis Personalia Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara, Letnan Kolonel Adm Safriel Ahmadi MAP. Edukasi ini tentunya bertujuan untuk meluruskan berita “hoax” yang beredar mengenai uang Rupiah baru khususnya kepada jajaran TNI AU.

Diharapkan dengan adanya edukasi ini, semua yang hadir dalam kegiatan tersebut kedepannya dapat menjadi pioner dalam mensosialisasikan kembali kepada Jajaran TNI, kepada kalangan pemerintah daerah di sekitar, kepada masyarakat dan lingkungan keluarga.

"Sosialisasi ini sangat kami sambut baik. Bagaimanapun juga sebagai garda terdepan dan benteng terakhir bangsa harus menjaga kesatuan bangsa Indonesia salah satunya perihal uang ini. Berita yang beredar itu tidak bertanggungjawab. Sosialisasi ini harus terus dilakukan," kata Safriel.

Kredit

Bagikan