Susah didapat, ternyata uang baru yang tersebar sudah Rp 354 miliar

user
Farah Fuadona 30 Januari 2017, 12:31 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Meski masih banyak warga Bandung yang merasa sulit mendapatkan uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016. Ternyata uang baru tersebut sudah beredar sebanyak Rp 354 miliar untuk di Kota Kembang saja.

Kepala Divisi SP dan PUR Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Mikael Budisatrio menuturkan, jika dilihat dari jumlah uang yang sudah tersebar jumlahnya sudah banyak. Namun penyebaran uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 itu dilakukan secara bertahap.

"Uang lama masih berlaku, dan untuk penyebaran uang baru ini terus kami lakukan. Masih banyak masyarakat yang mengeluh sulit mendapatkan uang baru, ya karena memang uang lama juga masih banyak tersebar," ujar Mikael kepada Merdeka Bandung, Senin (30/1).

Hingga saat ini Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat bersama dengan bank komersil lainnya secara aktif menyebarkan mobil kas keliling yang dilakukan untuk penukaran uang lama ke uang baru.

Pasar tradisional yang selama ini menjadi lokasi di mana mobil kas keliling berada dinilai lebih pas untuk menjangkau masyarakat untuk sosialisasi uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016. Hingga saat ini pihak BI juga masih melakukan sosialisasi ke berbagai instansi.

"Kemarin saya beli kacang, penjualnya masih belum terlalu familiar dengan uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 ini. Makanya kami terus berupaya menyebar mobil kas keliling ke pasar dan daerah yang jauh di Jawa Barat seperti Pameungpeuk dan Ujung Genteng," jelasnya.

Untuk penyebaran uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016 sendiri di Jawa Barat hingga saat ini jumlahnya sudah berada dikisaran Rp 500 miliar. Bandung merupakan kota terbesar penyebaran uang baru tersebut.

Pihak Kantor Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat sendiri terus aktif melakukan sosialisasi uang rupiah NKRI Tahun Emisi 2016. Kali ini giliran Pussenif Kodiklat TNI AD yang dikunjungi.

Kredit

Bagikan