Teknologi ternyata sudah mampu baca tubuh orang sedang jatuh cinta

user
Mohammad Taufik 15 Februari 2016, 15:56 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Banyak lelaki atau perempuan kadang bertanya-tanya dengan sikap pasangan mereka saat sedang menjalin hubungan baru, "apakah dia benar-benar mencintaiku?" Ada orang bilang cinta itu tumbuh di hati, makanya keberadaannya tersembunyi dan sulit dideteksi.

Tapi itu dulu, sebelum Sekelompok peneliti di University of Granada di Spanyol, memberi kabar tentang hasil penelitian mereka. Para peneliti itu meneliti tanda-tanda orang sedang jatuh cinta dengan cara membaca suhu tubuh orang menggunakan kamera thermal imaging.

Dikutip dari gizmag.com, dalam penelitian itu, mereka menggunakan 60 relawan yang terdiri dari pria dan wanita berusia 24-47 tahun. Semua relawan itu sedang jatuh cinta dan memulai hubungan baru selama beberapa pekan terakhir dengan agenda-agenda dating romantis.

Selanjutnya setiap relawan diminta duduk telanjang dada di depan layar komputer. Tubuh mereka lalu diamati menggunakan kamera thermographic (heat-imaging). Sebagian dari relawan pada kelompok pertama ditunjukkan foto-foto pasangan romantis mereka, sementara sebagian lagi pada kelompok kedua hanya ditunjukkan foto-foto keluarga dan teman.

Hasil dari pencitraan menggunakan kamera tersebut, saat melihat gambar, anggota dari kelompok pertama menunjukkan suhu tubuh mereka meningkat 2 derajat celcius di berbagai titik; seperti pipi, tangan, dada, alat kelamin, dan sekitar mulut mereka. Perubahan itu tidak terjadi dengan kelompok kedua.

Dalam tes lain, tangan subyek orang normal (tidak jatuh cinta) ditempatkan dalam mangkuk air bersuhu 0º C (32º F) air selama dua menit, lalu diangkat dan dikeringkan, kemudian dilihat dengan kamera selama enam menit. Ternyata enam menit itulah jumlah waktu yang dibutuhkan tangan untuk pulih ke suhu normal.

Namun anggota kelompok pertama (yang sedang jatuh cinta) mengalahkan waktu itu sebab tangan mereka pulih dalam rata-rata hanya empat menit. Menurut para peneliti, hal ini karena perasaan cinta romantis menyebabkan pembuluh darah membesar dan meningkatkan aliran darah.

Kredit

Bagikan