Bandung.merdeka.com - Sebanyak 500 relawan dari 20 komunitas di Kota Bandung melaksanakan kegiatan #muralBdg yakni melukis mural di tembok Jalan Siliwangi. Tembok yang membentang sepanjang 476 meter di Jalan Siliwangi ini akan dikreasikan oleh para seniman mural dengan beragam tema gambar.

Kegiatan ini dibuka oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Ketua IA ITB Jawa Barat Arfi Rafnialdi di Teras Cikapundung, Jalan Siliwangi, Selasa (13/9)

Ketua IA ITB Jawa Barat, Arfi Rafnialdi menuturkan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut hari ulang Tahun Kota Bandung ke-206 serta PON XIX dan Peparnas XV Jawa Barat 2015. Aktivitas #MuralBdg ini akan digelar selama tiga hari dari tanggal 13-15 September 2016. "Selama tiga hari ke depan kita akan percantik Jalan Siliwangi dengan mural," ujar Arfi.

Menurut Arfi, dalam kegiatan ini tema mural yang diangkat yakni 'A Journey of Happiness' (sebuah perjalanan kebahagiaaan). Tembok berukuran 10 meter x 2,9 meter di tembok Jalan Siliwangu akan dihiasi 47 gambar dengan 3 tema berbeda

"Tema pertama, yakni Local Genius Bandung. Untuk tema ini tembok akan dihias dengan kekhasan Kota bandung seperti budaya, warisan sejarah, kuliner dan fashion," ujar Arfi kepasa wartawan di sela pembukaan acara.

20 komunitas di Kota Bandung ikuti kegiatan #muralBdg
© 2016 merdeka.com/Dian Rosadi

Adapun tema kedua, yakni Bandung Futuristik'. Untuk tema ini masyarakat diajak berimajinasi tentang kemajuan-kemajuan Bandung di masa depan. Sementara tema ketiga, yakni Bandung sebagai Model Alam yang Lestari'. Bandung akan digambarkan sebagai Kota hijau lestari dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaganya.

"Konsep gambar ini merupakan hasil karya dari 20 komunitas dan dipandu oleh Kultura creative Studio, John Martono, Andhi Yudha Picu Pacu sebagai konseptor dan juga seniman mural, Chikita Fawzi," katanya.

Kegiatan #Mural Bdgini merupakan inisiasi dari IA ITB Jawa barat yang bekerja sama dengan PB PON XIX dan Peparnas XV Jawa Barat 2016 dan Keluarga Mahasiswa seni Rupa (KMSR) ITB dan komunitas seniman dan juga akademisi dari beberapa universitas di Kota Bandung.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keindahan ruang kota, menyediakan wadah untuk berkreasi serta silaturahmi bagi seniman dan komunitas kreatif di Kota Bandung. Sehingga terwujud sebuah 'Street Galery dalam rangka mengapresiasi eksistensi karya seniman dan komunitas.

Pembuatan mural turut melibatkan komunitas-komunitas pecinta seni grafis di Kota Bandung. Komunitas-komunitas tersebut antara lain Kabuyutan Gegerkalong dan Bonbin, komunitas Ciburut Finest, Komunitas Supergunz, Komunitas Ayunda Mural, Komunitas Kariprak, Komuniyas Sandhi, Komunitas Santei, Komunitas Adias, Komunitas Kertas Bandung, Komunitas 3AO, Komunitas UPI 2016, Maulinda and Friends, Komunitas Bima, Unikom, Satria, Earth Love Life, serta Komunitas Cema and Friends.