H-7 Lebaran, jumlah penumpang di Terminal Cicaheum mulai meningkat


Terminal Cicaheum, Kota Bandung
Bandung.merdeka.com - Arus mudik lebaran di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, mulai terasa. Jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Cicaheum sudah mulai meningkat.
Kepala Terminal Cicaheum Roni Hermanto mengatakan pada H-7 atau Jumat (8/6) kemarin tercatat ada 2.945 penumpang yang berangkat dengan jumlah armada 191 bus. Jumlah ini meningkat bila dibandingkan tahun 2017 lalu.
"H-7 kemarin ada peningkatan penumpang sebesar 57 persen dari tahun 2017. Tahun lalu sama H-7 jumlah penumpang yang berangkat berjumlah 1.869 dengan jumlah bus 177," ujar Roni kepada Merdeka Bandung, Sabtu (9/6).
Menurut Roni, jumlah penumpang mulai mengalami kenaikan seiring dengan aktivitas para pekerja kantoran dan PNS yang sudah memasuki masa libur. Para penumpang memutuskan untuk mudik lebih awal. "Iya penyebabnya mungkin sudah ada yg memasuki masa libur," katanya.
Roni mengungkapkan, penumpang yang berangkat dari Terminal Cicaheum sebagian besar dengan tujuan ke daerah Priangan Timur serta beberapa wilayah di Jawa Tengah.
"Kalau AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) paling banyak ke Pangandaran dan Tasikmalaya. Kalau AKAP (Antar Kota Antar Provinsi paling banyak ke Wonosobo, Malang, Surabaya dan Wonogiri," ucapnya.
Untuk puncak mudik di Terminal Cicaheum, Roni memprediksi terjadi pada H-3 hingga H-2 lebaran. Hal ini berkaca dari pengalaman pada tahun lalu.
Puncak di Terminal Cicaheum dari hasil evaluasi diprediksi terjadi pada pada H-3 dan H-2, tapi tidak menutup kemungkinan pada tanggal 9 (Juni) dan 10 (Juni) juga ada lonjakan karena tahun ini libur panjang," katanya.
Roni mengatakan, pada musim arus mudik lebaran tahun ini, Terminal Cicaheum menyiapkan 191 bus yang terdiri atas 108 bus AKAP, 83 bus AKDP. Pihaknya juga menyiapkan sebanyak 30 bus bantuan jika sewaktu-waktu terjadi penumpukan penumpang.
Roni meyakini, jumlah bus yang disiapkan cukup untuk memenuhi kebutuhan mudik lebaran tahun ini. Terlebih, terminal Cicaheum mengalami tren penurunan jumlah penumpang.
Berdasarkan data, pada tahun 2017 dari H-7 hingga H+7, Terminal Cicaheum memberangkatkan sekitar 40.500 orang. Jumlah tersebut menurun sekitar 18 persen dibanding tahun 2016 yang mencapai 53.000 pemudik.
"Tahun ini, mungkin akan terjadi penurunan sebanyak 5 persen dibanding tahun lalu. Banyak faktor yang mempengaruhi. Salah satunya, para pemudik beralih ke kendaraan pribadi dan moda transportasi lain dengan kereta api," katanya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak