Jelang Natal dan Tahun Baru, PLN Jabar jamin pasokan listrik aman
Bandung.merdeka.com - Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru, PLN Distribusi Jawa Barat siap siaga agar tidak ada gangguan dan padam. General Manager PLN Distribusi Jawa Barat Iwan Purwana mengatakan, para personel dengan sarana penunjang bersiaga untuk melakukan pemantauan ke tempat-tempat ibadah khususnya gereja maupun pusat-pusat keramaian selama 24 jam penuh.
"Kami siap memperkuat monitoring keandalan untuk meningkatkan kesiapan menjelang perayaan dan liburan akhir tahun," ujar Iwan saat jumpa wartawan di Hananasa Restoran, Jalan Ir. H. Djuanda kepada Merdeka Bandung, Kamis (21/12).
Pada 15 area pelayanan PLN Distribusi Jawa Barat juga telah dilaksanakan gelar pasukan di masing-masing wilayah untuk mengecek kesiapan petugas dan peralatan dalam rangka menyambut momen penting di penghujung tahun 2017.
"Salah satu upaya yang kami lakukan dalam periode siaga tersebut antara lain PLN melakukan pekerjaan atau pemeliharaan yang dapat mengganggu pasokan listrik. Kecuali, pekerjaan perbaikan yang disebabkan gangguan dan kondisi emergency yakni keadaan yang apabila tidak dilakukan perbaikan akan membahayakan keselamatan pelanggan," jelas dia.
Beban puncak malam menjelang Natal siang hari tahun 2017 diperkirakan sekitar 4.588 mega watt, naik dari beban puncak Natal pada siang hari tahun 2016 sebesar 4.512 mega watt. Sedangkan pada malam hari, beban puncak Natal tahun 2017 diprediksi mencapai 5.526 mega watt lebih besar dari realisasi beban puncak Natal pada malam hari tahun 2016 yakni 5.457 mega watt.
Untuk perayaan malam Tahun Baru 2018, PLN memperkirakan beban puncak diprediksi mencapai 5.302 megawatt lebih besar dibandingkan dengan realisasi beban puncak pada malam Tahun Baru 2017 sebesar 5.036 megawatt. Daya mampu pasok PLN Jabar 11.063 megawatt.