Begini jawaban pihak sekolah soal kaki siswa yang terbakar

Hilmi saat dijenguk teman-teman sekolahnya
Bandung.merdeka.com - Pihak sekolah buka suara terkait musibah yang menimpa salah satu anak didiknya, Helmi Zain Ramdhani (11) yang mengalami luka bakar serius di kedua kakinya saat mengikuti acara api unggun Pramuka. Kepala Sekolah Yayasan Al-Aitaam, Awaludin Ritonga menyebut jika pihak sekolah telah bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Menurutnya pihak sekolah telah menanggung biaya pengobatan Helmi meski tidak secara maksimal. "Ya sebenarnya sekolah dan guru-guru kita sudah bertanggung jawab dan berusaha tanggung renteng. Karena memang biaya cukup besar dan sekolah juga yayasan sudah maksimal, tapi hanya bisa membiayai dua pekan saja," ujar Awaludin saat dihubungi wartawan, Senin (17/7).
Selain itu kata dia, pihak sekolah mengirimkan guru dengan metode home schooling baik saat di rumah sakit maupun saat di rumah. Hal itu dilakukan agar anak didknya tersebut tetap dapat belajar meski dalam kondisi sakit. "Bahkan ada yg gantian nginep di rumah sakit,"katanya.
Awaludin pun mengaku, jika pihak sekolah tidak akan lepas tanggung jawab. Hingga saat ini pihaknya pun sedang berusaha menggalang dana untuk mengurangi beban keluarga Helmi.
"Kami menggalang dana dari guru kenalan dan ke mana-mana. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi," ucapnya.
Awaludin mengungkapkan jika peristiwa tersebut terjadi saat kegiatan pramuka yang digelar pihak sekolah pada 4 Februari 2017 lalu. Saat itu para murid dan guru sedang mempersiapkan prosesi api unggun. Salah seorang guru menyalakan api unggun dengan menyirampakan bensin dari sebuah botol. Namun api kemudian menyambar tangan guru tersebut dan secara reflek botol yang dipegang sang guru terlempar dan mengenai Helmi.
"Memang saat itu kondisi lagi gerimis, bensin itu tujuannya memancing suapaya kelaur api. Ternyata kena guru reflek melempar ternyata dibelakang ada siswa memang tidak bisa dihindar," pungkasnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak