Ini tips sebelum memutuskan bertato

user
Farah Fuadona 03 Agustus 2016, 06:33 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Membuat tato di anggota tubuh memerlukan persiapan khusus. Jangan sampai, tato yang sudah jadi justru disesali. Terlebih tato yang dibuat bersifat permanen.

“Makanya sebelum mulai tato, saya jelaskan dulu perbedaan tato temporer dan permanen. Kalau tato permanen tak bisa dihapus. Kalau temporer sih tidak terlalu masalah karena nantinya bisa hilang sendiri,” jelas peilik Studio Oce Tattoo Bandung, Oce (30) kepada Merdeka Bandung.

Membuat tato juga memerlukan kebulatan niat. Harus dipikirkan matang-matang mengingat tato melekat seumur hidup. Belum lagi menentukan gambar dan posisi tato.

“Jadi setiap ada konsumen kita memberikan tips atau pengarahan, terutama kita tanyakan sudah bulat apa belum. Kalau bulat baru kita bikin,” katanya.

Oce juga biasa memberi pilihan tempat pembuatan tato pada konsumennya. Proses gambar bisa dilakukan di studionya ataupun di rumah konsumen. “Tergantung konsumen maunya di mana,” katanya.

Tetapi kalau tatonya temporer, proses gambar bisa dilakukan di tempat Oce mangkal. Setiap malam minggu ia mangkal di Jalan Braga.

“Ketahanan tato temporer tergantung posisi bagian tubuh yang ditato. Jika posisinya tidak mudah terjangkau air, biasanya lebih tahan lama, misalnya di tengkuk,” katanya.

Gambar yang diinginkan konsumen bermacam-macam. Kebanyakan mereka membawa sendiri gambar yang ingin menjadi model tatonya.  

“Ada yang ingin dibuatkan nama ceweknya, nama atau simbol komunitasnya,” katanya.

Mengenai harga, tergantung ukuran tato yang dibuat. Harga dimulai Rp 250 ribu. Untuk tato temporer dimulai Rp 50 ribu.

Kredit

Bagikan