Pameran perdana Ikebana digelar di Bandung

user
Farah Fuadona 06 Maret 2016, 10:23 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Untuk pertama kalinya pameran Ikebana diselenggarakan di Kota Kembang. Ini merupakan gelaran perdana dari seni merangkai bunga ala Jepang itu. Pameran tersebut diselenggarakan di Lawangwangi Creative Space.

Pameran yang sudah berlangsung sejak 3 Maret 2016 itu merupakan gagasan dari Andajani Trahaju atau akrab disapa Yayuk. Ia merupakan kurator yang juga menggagas pameran Ikebana beraliran Ohara pertama di Bandung.

Ikebana sendiri merupakan seni merangkai bunga gaya Jepang yang membutuhkan ekspresi kreatif dalam bingkai aturan, dengan memanfaatkan ranting, daun, berbagai macam bunga dan rerumputan yang dirangkai secara kreatif.

"Selama ini Ikebana tidak pernah ada di Bandung. Padahal sudah ada di Indonesia sejak tahun 1980an. Makanya saya menggelar pameran Ikebana pertama," ujar Yayuk kepada Merdeka Bandung, Sabtu (5/3).

Dalam pameran bertitle "A Path Towards Contemporary Ikebana - Life and Balance", Yayuk mengundang 17 perangkai Ikebana, serta dua seniman untuk terlibat dalam pameran Ikebana ini. Mulai dari rangkaian bunga, tanaman, serta lainnya.

Beberapa di antaranya adalah Chairin Hayati yang menggunakan media bambu dalam instalasinya. Serta Nia Gautama yang menggunakan medium keramik sebagai bentuk interpretasinua dalam bentuk karya seni.

"Pada sebagian pameran ini, konteks yang diangkat adalah masalah korupsi dan kebakaran hutan. Dua hal tersebut saling berkaitan dan tidak pernah bisa diselesaikan secara tuntas di Indonesia sampai saat ini," papar dia.

Pameran berakhir hari ini, Minggu (6/3) hingga pukul 20.00 WIB. Yuks datang ke Lawangwangi Creative Space untuk menyaksikan pameran Ikebana pertama beraliran Ohara di Bandung.

Kredit

Bagikan