Ratusan PKL di Bandung akan dipindah ke mal

Bandung.merdeka.com - Pemkot Bandung kembali akan melanjutkan penataan pedagang kaki lima (PKL) pada tahun ini. PKL Cicadas menjadi salah satu titik prioritas yang akan direlokasi. Ratusan PKL yang berada di Jalan Cicadas rencananya akan direlokasi ke BTM (Bandung Trade Mall) yang berada di Jalan Ibrahim Adjie.

Rencana semula Pemkot Bandung yang akan merelokasi pedagang ke gedung eks Matahari yang masih berada di kawasan Ibrahim Adjie urung dilakukan, karena komunikasi dengan PD Jawi sebagai pihak pengelola belum mencapai titik temu.

Dirut PD Pasar Bermartabat Kota Bandung Ervan Maksum mengatakan pihaknya telah mengomunikasikan rencana tersebut kepada pengelola BTM. Dia memastikan BTM siap untuk dijadikan tempat relokasi bagi para pedagang. Namun dengan catatan, rencana relokasi ini harus disepakati oleh semua pihak termasuk pedagang.

"BTM bisa (digunakan untuk tempat relokasi). Cuma memang dulu pernah PKL Cicadas dipindahkan ke BTM terus mereka keluar lagi. Nah ini yang kita pastikan, ini jangan sampai terjadi lagi," ujar Ervan kepada wartawan, Sabtu (11/2).

Ervan meminta komitmen dari PKL jika nantinya telah dipindahkan ke BTM. Dia tidak ingin kejadian sebelumnya kembali terulang.

"Jangan sampai kayak zaman dulu kita masukin (ke BTM) akhirnya mereka balik lagi kan. Balik lagi karena ditempatkan di bawah di samping. Harusnya seperti di kosambi kita rapikan kan pedagang senang," katanya.

Ervan menjelaskan BTM sendiri sebenarnya merupakan aset milik PD Pasar. Namun lantaran dikerjasamakan dan dikelola oleh pihak swasta, dirinya harus meminta izin kepada pengelola BTM. Salah satu opsi yang diminta oleh pengelola BTM adalah dibukanya jalur angkot sehingga dapat masuk ke area BTM.

"Jadi kami harus negosiasi juga dengan BTM. Negosiasi sudah kita sudah buka komunikasi. Dia minta ada angkot masuk ke dalem. Kita bilang saya komunikasikan dengan dishub, bisa. Cuma kita pastikan, mereka kan pengen rame juga," ungkapnya.

Untuk itu, Ervan meminta adanya komitmen dari semua pihak terkait rencana relokasi ini, baik dari pedagang maupun pengelola BTM.

"Saya pengen semuanya clear dulu, BTM clear, pedagang apa maunya juga clear. Jangan sampai setelah kita siapkan tenyata mereka enggak mau," pungkasnya.