Tiga pemain asing batal gabung Persib Bandung
Bandung.merdeka.com - Laga persahabatan antara Persib Bandung menghadapi Persipasi Bandung Raya (PBR) batal. Oleh sebab itu tiga pemain asing yang rencananya akan merapat bersama Persib pun urung hadir. Asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan, mengatakan ketiga legiun asing itu pun masih menunggu kabar lebih lanjut.
Sebelumnya, tiga pemain asing yaitu; Ibrahim Conte, OK John, dan Osas Saha akan mengikuti latihan sebelum bertanding melawan PBR. Namun karena laga tersebut batal akibat insiden bom di Sarinah, Jakarta, tiga pemain itu tak jadi berangkat ke Bandung.
‎"Ya mereka dipastikan cancel datang ke sini. Saya sudah komunikasi sama agennya dan pemainnya juga, bahwa mereka akan tunggu kabar selanjutnya," kata Herrie di Mess Persib, Kota Bandung, Jumat (15/1).
Meskipun tanpa pemain asing, Herrie menga‎takan akan tetap memaksimalkan latihan dengan pemain yang ada. Saat pertandingan pagi tadi di Lapangan Sidolig, Kota Bandung, hanya dihadiri oleh 12 pemain.
‎"Ke depan kita maksimalkan pemain yang 12 ini ditambah pemain Diklat seperti Zola cs.‎ Kalau pemain Diklat mereka izin latihan karena sedang bergabung dengan PON. Katanya di sana mau ada latihan spesifik ke arah taktikal," ucap Herrie.
Kontrak pemain lokal belum diperpanjang
Sementara itu, sampai saat ini ada pemain lokal yang belum dikontrak. Misalnya Gelandang Persib Bandung, Atep. Namun dia mengaku tak khawatir dengan kontrak yang belum ditawarkan oleh pihak manajemen PT Persib Bandung Bermatabat (PBB). Sebab menurut dia hingga kini belum ada keputusan untuk mengikuti suatu turnamen.
"Belum, kami memaklumi karena belum ada turnamen atau pertandingan, dan kompetisi yang akan diikuti. Jadi manajemen juga belum menyodorkan kontrak. Tapi yang kami harapkan ada pembicaraan kontrak biar kami juga tenang. Tapi kami semua percaya sama manajemen," ucap Atep di Mess Persib, Kota Bandung, Jumat (15/1).
Setelah ditinggalkan oleh Pelatih Djadjang Nurdjaman ke Italia, pihak manajemen belum mengambil langkah soal kontrak pemain dan mengikuti turnamen. Menurut Atep, usai kedatangan pelatih baru, manajemen bakal memutuskan semuanya.
"Kita tahu kita baru saja di tinggal pelatih, otomatis manajemen masih mencari sosok pelatih. Dan setelah pelatih diputuskan baru akan membentuk tim. Sampai saat ini belum dikontrak buat kami gak masalah, kami percaya manajemen ," ujarnya.
Disinggung mengenai sosok pelatih pengganti Djadjang Nurdjaman, pemilik nomor punggung 7 ini mengaku tidak khawatir. Atep mengatakan, siapapun penggantinya, pelatih yang baru wajib tetap mempertahankan karakter tim Persib Bandung.
"Buat saya sih siapa pun penggantinya yang pasti kita sudah punya karakter tim yang diwariskan Pak Djadjang, saya berharap terus dipelihara. Walapun nanti dengan pelatih yang baru akan ada perbedaan. Tapi walaupun seperti itu kita siap mendukung 100 persen apa pun yang akan diberikan pelatih baru," ujarnya.