Bandung.merdeka.com - Serikat Pekerja (SP) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan melaksanakan kegiatan sosial cepat tanggap atas bencana Banjir di Garut dan tanah longsor di Sumedang.

“Kami memberikan bantuan dalam bentuk barang-barang kebutuhan sehari-hari berupa 250 set kompor dan tabung gas, pakaian layak pakai, alat tulis sekolah, serta perlengkapan ibadah,” kata Ketua Umum SP BPJS Ketenagakerjaan, Eko Purnomo, dari rilis yang diterima Merdeka Bandung.

Bantuan diserahkan Eko di dampingi oleh Ketua SP Kordinator Wilayah Jawa Barat, Deni Arief Budiman serta Cecep Hendra selaku Kepala Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Garut kepada Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Garut Elka Nurhatimah.

Menurut Eko Purnomo kegiatan ini merupakan salah satu bentuk reaksi cepat tanggap BPJS Ketenagakerjaan terhadap korban banjir yang terjadi di Garut dan tanah longsor di Sumedang.

“SP BPJS Ketenagakerjaan melalui perwakilan wilayah dan cabang memfasilitasi solidaritas dan kepedulian sosial para karyawan BPJS Ketenagakerjaan di seluruh Indonesia untuk melakukan pengumpulan donasi bagi para korban yang kemudian diserahkan langsung ke lokasi bencana,” tegasnya.

BPJS Ketenagakerjaan akan selalu hadir untuk masyarakat, tidak hanya melalui pemberian santunan program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian bagi peserta yang mengalami risiko Sosial Ekonomi, namun juga berpartisipasi melalui pemberian bantuan atas bencana yang terjadi.

“Kami ikut berduka cita dan mendoakan semoga para korban selalu diberikan ketegaran dan kekuatan, serta dengan ini kami atas nama BPJS Ketenagakerjaan menyalurkan bantuan yang diharapkan dapat meringankan beban para korban,” katanya.

Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Garut Elka Nurhatimah mengucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang telah

memberikan dukungan dan bantuan bagi korban bencana. “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih karena BPJS Ketenagakerjaan membantu kami dalam meringankan beban para korban bencana,” tutup Elka.