Bandung.merdeka.com - Seiring dengan datangnya musim hujan membuat wilayah Kota Bandung dan sekitarnya diguyur hujan hampir setiap hari. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat membuat air sungai meluap dan melimpas ke badan jalan dan pemukiman warga.

Wali Kota Bandung Oded Mohamad Danial mengatakan,Pemkot Bandung telah melakukan beragam upaya untuk mengatasi banjir. Mulai dari perbaikan saluran air dengan memperbesar gorong-gorong, pembuatan kolam retensi hingga pengerukan sedimentasi sungai. Namun tingginya debit air membuat sungai tidak mampu menampung air dan kemudian meluap.

"Kita akan melakukan evaluasi bagaimana temuan-temuan yang yang dirasakan masyarakat darimana (air banjir). Insya allah Mang Oded punya itikad ke depan bahwa solusi dari banjir yang ada disini kita akan cari formulasi seperti apa yang paling tepat," ujar Oded kepada awak media.

Salah satu yang menjadi perhatian yakni banjir di Pagarsih. Padahal kata dia di lokasi tersebut telah dibangun basement air. Namun nyatanya banjir masih saja terjadi.

"Mang Oded yakin kita Pemkot Bandung dulu membuat basement air dulu itu sebagai solusi tapi ternyata kurang tepat. Kita akan terus kaji oleh kita. Kita bersama-sama mencari solusi paling tepat seperti apa. Mudah-mudahan bisa kita dapatkan. Saya menyakini kalau kita punya itikad baik, semua pasti ada solusinya" kata dia.

Oded mengungkapkan, akan semakin intensif berkoordinasi dengan kepala daerah di wilayah Kabupaten Bandung Barat yang sebagian wilayahnya berada di wilayah Utara Kota Bandung. Oded pun mengaku telah melakukan komunikasi dengan Bupati KBB Aa Umbara. Termasuk juga dengan pihak provinsi Jawa Barat dan BBWS Citarum.

"Beberapa kali saya sudah teteleponan dengan Pak Aa Umbara cuman persoalannya tidak sederhana. Cuman memang yang harus diperhatikan urusan sungai itu. Hulu sungai tidak hanya parsial, kabupaten saja disini. Harus melibatkan unsur provinsi, juga unsur pusat. Urusan sungai kan urusan BBWS bukan kita. Tapi Saya dengan Pak Arif (Kadis PU) ssdalam waktu dekat akan sounding ke PU pusat dan BBWA wilayah Jabar. Kita duduk bersama," katanya.