Soal minat baca, bukan hanya pada murid tapi juga guru dan orangtua


Bandung.merdeka.com -
Bicara soal minat baca, tak sedikit orangtua atau guru yang memaksakan anak untuk melakukannya dengan rajin. Padahal, minat baca bukan hanya tugas sang buah hati tercinta. Melainkan dibutuhkan sinergi yang baik antara orangtua serta guru.
Guna menekankan pentingnya sinergi orangtua dan guru dalam menumbuhkan minat baca pada anak, British Council melalui entitas Yayasan Dewan Inggris Indonesia dan HSBC menggelar kegiatan "Kids Read 2016" di SDN Banjarsari, Jalan Merdeka, Sabtu (14/5).
Kegiatan komunitas yang melibatkan 85 guru SD, 60 siswa, dan 40 orangtua ini mendapat sambutan baik dari para penerima manfaat program. Kegiatan ini didukung oleh relawan dari HSBC dan Bank Ekonomi, komunitas mendongeng Bengkel Kriya Imut (Bengkimut) serta komunitas WEWO (Weekend Workshop).
Master trainer program Kids Read 2016, Itje Chodijah menjelaskan, ini merupakan program Kids Read ini adalah program yang holistik karena orangtua, guru, sekolah, dan anak-anak dirangsang untuk mencintai membaca.
"Cerita adalah alat yang paling ampuh untuk merangsang minat baca anak. Membaca memerlukan metode yang baik dalam penyampaiannya agar pesan dan pelajaran yang disampaikan dalam cerita tersebut dapat diterima dengan baik oleh anak-anak," ujar Itje kepada Merdeka Bandung saat ditemui di SDN Banjarsari, Sabtu (14/5).
Dalam kegiatan yang diselenggarakan sejak pukul 09.00 WIB itu diikuti oleh 15 sekolah mitra British Council dan HSBC dalam program "Kids Read 2016" di Bandung di antaranya SDN Cimuncang, SDN Cirateun, SDN Pajajaran, SDN Patra Komala, SDN Langensari, dan SDN Cibeureum.
Head of Corporate Sustainability HSBC Indonesia, Nuni Sutyoko mengatakan, program "Kids Read" yang diharapkan semakin menumbuhkan minat baca pada semakin banyak anak didik, agar semakin banyak pula pintu keberhasilan terbuka bagi anak-anak SD dikemudian hari.
"Hal ini hanya dapat diwujudkan dengan sinergi dan keselarasan yang tercipta antara guru, orangtua, dan murid. Seperti yang nyata terlihat dikegiatan komunitas yang diselenggarakan hari ini," jelas Nuni.
Program "Kids Read" ini merupakan kegiatan kedua setelah tahun lalu sukses diselenggarakan di Jakarta. Ini merupakan program lanjutan yang sebelumnya telah menjangkau 1.862 siswa, 610 guru, dan 172 sekolah hang tersebar diwilayah Jabodetabek.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak