Bandung.merdeka.com - Untuk memperingati Hari Rabies yang jatuh setiap 28 September, Universitas Padjadjaran (Unpad) akan menggelar diskusi bertema "Kesiapan Jawa Barat dan Indonesia dalam Menyongsong Pembebasan Penyakit Rabies di Asia 2020 dan Dunia 2030."

Diskusi terbatas ini akan digelar di Executive Lounge Lantai 2 Gedung 2 Unpad, Jalan Dipati Ukur Nomor 35 Bandung, Rabu (28/9). Narasumber diskusi antara lain Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Arif Hidayat.

Narasumber lainnya adalah; Ketua PDHI Jawa Barat, Pranyata Tangguh Waskita; Dosen Fakultas Kedokteran Unpad, Rudi Wicaksana; Guru Besar Fakultas Peternakan Unpad, Roostita L. Balia dengan moderator Dosen Fakultas Teknologi Industri Pertanian, Dwi Wahyudha Wira.

Direktur Tata Kelola dan Komunikasi Publik Unpad, Soni Akhmad Nulhaqim, mengatakan diskusi tersebut digelar terkait posisi Indonesia khususnya Jawa Barat yang masih belum bebas penyakit rabies.

Hal itu terbukti dengan masih ditemukannya sejumlah kasus penyakit rabies. Pemerintah Provinsi Jawa Barat sendiri telah menargetkan akan bebas rabies pada 2018 mendatang.

"Untuk membahas hal tersebut, Unpad menggelar kegiatan Unpad Merespons bertema ‘Kesiapan Jawa Barat dan Indonesia dalam Menyongsong Pembebasan Penyakit Rabies di Asia 2020 dan Dunia 2030’," ujar Soni melalui siaran pers yang diterima Merdeka Bandung, Selasa (27/9).

Untuk diketahui, penyakit rabies merupakan penyakit bersumber pada hewan (zoonosis) yang bersifat menular, bersifat akut dan fatal bagi manusia.