Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kembali mengajak masyarakat untuk ikut memberikan donasi bagi korban bencana alam di Kabupaten Garut dan Kabupaten Sumedang. Selama tiga hari penggalangan dana yang dilakukan di website kitabisa.com, tercatat dana yang terkumpul lebih dari Rp 600 juta.

"Dengan angka kecil Rp 50 ribu juga enggak ada masalaah. Semua orang yang hatinya tergerak dengan sistem digital ini bisa membantu menolong dengan cara baik," ujar Ridwan kepada wartawan, Sabtu (24/9).

Pria yang akrab disapa Emil ini menuturkan, penggalangan donasi untuk korban bencana di Garut dan Sumedang masih akan dilakukan selama lima hari ke depan. Sehingga masyarakat yang ingin menyumbangkan donasinya masih ada waktu.

Terkait penyalurannya sendiri, kata Emil, pihaknya akan mengirimkan tim ke Garut dan Sumedang untuk mensurvei lokasi dan menginventarisir apa saja yang dibutuhkan oleh masyarakat di sana.

"Nanti kita ada tim dari dinsos, damkar dan karang taruna. Hari ini tim sudah bergerak untuk mensurvey kebutuhan apa yang dibutuhkan oleh kondisi disana," katanya.

Emil mengungkapkan, pihaknya juga akan mengajak para pengusaha di Bandung untuk ikut membantu korban bencana Garut dan Sumedang.

"Saya juga akan memanggil para pengusaha di Bandung untuk udunan juga. Mungkin itu skalanya juga rada luar biasa," ucapnya.

Emil mengaku sengaja melakukan penggalangan donasi dengan cara digital, karena cara ini dinilai lebih mudah dan transparan.

"Ini kan sangat transpran dengan sistem itu, karena bisa melaporkan siapa yang menyumbang. Dunia digital yang cepat bisa menggalang donasi. Awal-awalnya orang itu banyak yang ingin bantu tapi bingung ke mana, nah dengan cara ini lebih mudah," katanya.

Berdasarkan pantauan hingga pukul 11.00 WIB, donasi untuk korban bencana di Kabupeten Garut telah terkumpul lebih dari Rp 492 juta dari 2290 donatur. Sementara donasi untuk kabupaten Sumedang telah terkumpul lebih dari Rp 119 juta dari 683 donatur.