Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menyiapkan dana beasiswa dengan total senilai Rp 20 miliar. Beasiswa ini diperuntukkan membantu biaya memasuki perkuliahan bagi warga yang kurang mampu.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana menuturkan, dana beasiswa diperuntukkan bagi mahasiswa strata 1 (Sarjana). Anggaran beasiswa ditambah dua kali lipat dari Rp 10 miliar menjadi Rp 20 miliar.

"Anggaran beasiswa Rp 20 miliar ini untuk membantu biaya memasuki perkuliahan. Namun untuk yang tambahan ini untuk tahun 2017," ujar Elih kepada Merdeka Bandung beberapa waktu lalu.

Menurut Elih, selama ini pemkot Bandung selalu menganggarkan dana untuk beasiswa setiap tahunnnya. Namun beasiswa yang diberikan selama ini hanya untuk warga kurang mampu dan mahasiswa berprestasi.

"Kalau yang sudah berjalankan untuk mahasiswa kurang mampu dan berprestasi. Mekanisnenya diajukan oleh Perguruan Tinggi (PT)) yang bersangkutan. Nah yang tambahan baru untuk 2017 ini membantu biaya memasuki perkuliahan. Intinya bagaimana yang kurang mampu berprestasi masuk ke PT tidak terhalangi oleh biaya yang harus dibayar terlebih dahulu ketika dinyatakan lulus," ujarnya.

Adapun syarat untuk mendapatkan beasiswa yakni diharuskan memiliki KTP Bandung. Selain itu juga memiliki catatan akademik yang baik. Nantinya Perguruan Tinggi (PT) calon penerima beasiswa yang akan menyeleksi untuk selanjutnya diajukan kepada Pemkot Bandung. "Bantuannya Rp 4 juta dan 6 juta per tahun. Nanti diajukan PT (yang memenuhi syarat)," katanya.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebelumnya juga telah memposting di akun iInstagram miliknya terkait pemberian beasiswa oleh Pemkot Bandung. "Bagi mahasiswa ber-KTP Bandung yang kurang mampu, silakan akses beasiswa Sarjana total senilai Rp 20 miliar di 55 universitas mitra. Kontak kantor Tata Usaha Universitas tempat Anda sekolah untuk prosedur bantuannya. Insya Allah selalu ada jalan untuk meraih cita-cita, ini salah satunya. Hatur nuhun," tulis Emil dalam akun Instagramnya.