Bandung.merdeka.com - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Rosmaya Hadi, yang juga merupakan Dewan Pengarah FKPI (Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi) Jawa Barat menjelaskan, guna mengendalikan inflasi dengan hadirnya bulan Ramadhan ini akan diselenggarakan pasar murah.

"Upaya pengendalian inflasi melalui sosialisasi mengenai inflasi ini menjadi sangat penting, terutama dengan adanya kecenderungan terjadinya gejolak harga setiap menjelang maupun selama Bulan Ramadhan," ujar Rosmaya kepada Merdeka Bandung, Selasa (31/5).

Menyikapi kenaikan harga-harga tersebut, FKPI Jawa Barat memiliki beberapa program strategis dalam pengendalian inflasi Ramadhan 1437 Hijriah. Adapun program dimaksud di antaranya adalah Program Pasar Murah yang dimotori oleh teman-teman dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat dan BULOG Divre Jawa Barat.

"Pasar Murah Pengendali Inflasi Ramadhan yang Insya Allah akan diselenggarakan bersama rekan-rekan perbankan di Jawa Barat berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat serta Bulog Divre Jawa Barat," jelasnya.

Sementara itu, tak hanya Bank Indonesia yang mengambil peran dalam upaya penekanan inflasi ini. Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama dengan Bank Indonesia mengajak ulama se-Jawa Barat untuk ikut berkontribusi menyampaikan pentingnya pengendalian inflasi. Melalui pengaturan pola konsumsi masyarakat dan penetapan margin yang wajar kepada para pedagang.