Di Jambore HIPMI, Jokowi curhat jatuh bangun saat jadi pengusaha


Jambore HIPMI
Bandung.merdeka.com - Joko Widodo (Jokowi) jauh sebelum menjadi Presiden Republik Indonesia dikenal sebagai pengusaha mebel. Yang semula Jokowi merupakan karyawan di sebuah perusahaan BUMN di Aceh, Jokowi akhirnya memberanikan diri membuka usaha di Solo, Jawa Tengah.
Usaha yang dirintisnya sukses hingga sampai mebel yang dibuatnya diekspor ke beberapa negara. Namun tentu sukses di bidang mebel bukan tanpa rintangan. Jokowi mengaku sempat jatuh bangun saat mendirikan usahanya tersebut.
"Waktu Dinda Bahlil (Ketua Umum HIPMI) tadi memberikan sambutan saya bisa merasakan semangat. Kencang banget, sampai rem blong. Ini yang perlu diingat bagi anak muda," kata Jokowi dalam sambutannya yang disambut gelak tawa peserta Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se-Asean di Kampus Telkom University, Kabupaten Bandung, Senin (23/5).
Jokowi mengaku pernah mengalami rem blong yang dimaksudkan tadi, yakni kegagalan dalam usaha. Tapi segala proses yang dilalui dengan tekun diyakini mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan berbuah hasil.
"Semangat banget. Saya alami itu. Saya pernah kehilangan rem tiga kali. Tapi saya coba bangkit lagi. Jadi kalau ingin jadi pengusaha, jangan mikir dulu. Terjuni jalani. Kalau ada persoalan. Baru selesaikan. Kalau tidak selesai ya pasti jatuh. Ya bangkit lagi dong, semangat lagi," kata Jokowi yang berbatik coklat lengan panjang.
Pada peserta Jambore yang diperkirakan mencapai 4.000 orang itu dia juga mengingatkan, bahwa usaha yang akan digeluti itu harus fokus, jangan bercabang. "Fokus jangan bercabang kalau mau usaha," ujarnya.
Untuk melecut semangat para calon pengusaha yang hadir, Jokowi juga meyakini bahwa pemuda Indonesia adalah pemuda yang tidak pantang menyerah. "Pengusaha kita saya yakin bukan anak muda pantang menyerah. Kalau terus diinjeksi adalah anak muda petarung dan bukan pecundang," ujarnya disambut tepuk tangan.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak