Bandung.merdeka.com - Ujian Nasional (UN) sebenarnya menguji kejujuran dan tanggung jawab pelajar. Dua nilai ini dalam jangka panjang akan melekat dalam diri peserta UN. Mengerjakan UN secara jujur akan membentuk karakter berintegritas tinggi.
 
Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang meninjau pelaksanaan UN di SMAN 8, SMKN 3, SMKN 4 dan SMKN 8 Kota Bandung.
 
Aktor dan sutradara film yang kini menjadi Wakil Gubernur itu melanjutkan, kejujuran tidak bisa diukur oleh tinggi UN yang tinggi. Malah nilai yang tinggi tidak berperan dalam membangun kejujuran peserta UN.
 
Sebab, kata dia, jika hanya mengejar nilai UN yang tinggi, semua cara bisa dilakukan termasuk dengan cara-cara yang tidak jujur. Padahal jika nilai UN rendah masih ada kesempatan untuk melakukan ujian ulang.
 
“Untuk apa lagi mengejar nilai yang tinggi?” kata Deddy.
 
“Soal-soal UN itu selesai ujian bisa dipelajari lagi, tapi integritas dalam menghadapi situasi seperti ini adalah pendidikan yang sebenarnya,” tambahnya.