Anggrek langka di Taman Kandaga Puspa Bandung banyak yang mati

user
Farah Fuadona 07 Maret 2016, 17:14 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Taman Pustaka Bunga Kandaga Puspa menjadi salah satu taman tematik di Bandung. Taman yang diresmikan akhir 2013 itu sempat diklaim memiliki 1.000 anggrek, di antaranya anggrek langka. Namun kini banyak anggrek di taman kebanggaan Kota Bandung itu mati.
 
Relawan taman, Dadang Rohimat (56) menyebutkan, awalnya taman tersebut memiliki enam spesies anggrek langka yang tumbuh di Indonesia. Sejak musim hujan banyak spesies anggrek yang mati.
 
“Di sini ada enam spesies anggrek, tapi kini habis kahujanan setelah sebelumnya kemarau panjang,” kata Dadang, kepada Merdeka Bandung, di Taman Kandaga Puspa, Jalan Cilaki, Bandung, Senin (7/3).
 
Ia mengatakan, kemarau panjang tahun lalu membuat anggrek-anggrek di taman tersebut tidak bisa bertahan. Maka begitu memasuki musim hujan, banyak anggrek yang sudah mengering kekurangan air.
 
Menurutnya, perawatan anggrek tidak mudah. Anggrek merupakan tumbuhan hutan tropis yang sangat tergantung pada air. Pada musim kemarau lalu, anggrek-anggrek tersebut kurang tersuplai air.

Taman Anggrek mati
© 2016 merdeka.com/Iman Herdiana



 
Selain itu, hawa panas juga membuat batang-batang pohon mengering. Padahal hidup anggrek berdasarkan hisapan air yang ada di batang pohon.
 
Menurutnya, enam spesies anggrek yang mati di antaranya antorium, anggrek khas Kalimantan, anggrek hitam, anggrek macan, anggrek Papua, dan lainnya.
 
Kini hanya beberapa anggrek yang tersisa. “Tinggal ini saja yang terselamatkan,” katanya menunjuk pada beberapa anggrek Kalimantan yang ada di dekat pintu masuk taman.
 
Sebelumnya, ketika pertama kali diresmikan akhir 2013 lalu, taman tersebut begitu khas. Banyak tanaman anggrek yang berbunga menempel di sejumlah pohon. Ada juga anggrek yang ditata di rak-rak hias.
 
Taman Pustaka Bunga digagas ahli tanaman yang tergabung dalam Kandaga Puspa dan Komunitas Petani Bunga Bandung bekerja sama dengan Pemkot Bandung.
 
Taman sempat digadang-gadang sebagai pusat konservasi anggrek dan tanaman hias. Terletak di pusat kota Bandung, satu wilayah dengan Taman Lansia dan Gedung Sate.

Kredit

Bagikan