Bandung.merdeka.com - Bek Persib Bandung, Tony Sucipto mengaku menikmati dengan arahan pelatih anyar Dejan Antonic. Meski tak merasakan tekanan, namun dia pun menilai tingkat kedisiplinan tim kini lebih meningkat, sesuai dengan gaya kepelatihan asal Serbia itu.

Selama menapaki karir profesional, Tony setidaknya telah mencicipi atmosfir binaan empat pelatih asing, di antaranya bersama Erick wiliam di Persijatim, lalu dengan Drago Mamic ketika awal bergabung di Persib, lalu oleh Peter White dan Alfred Riedl pada saat membela Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

"Setiap pelatih beda, pasti setiap koki beda masakan, karakternya beda. Tapi pastinya pelatih asing lebih kerja keras, disiplin tinggi, tapi gak ada preasure," ucap Tony di Mess Persib, Kota Bandung (25/1).

Dengan bekal lisensi UEFA Pro, Tony melihat Dejan memiliki banyak variasi pola latihan. Menurutnya, pelatih anyar skuat Maung Bandung juga memiliki pengalaman soal sepakbola di Indonesia saat masih menjadi pemain membela, Persebaya, Persita Tanggerang, dan Persema Malang.

"Sepengetahuan aku dia (Dejan) pelatih yang banyak pola banyak variasi, dan yang paling penting, dia tahu kultur sepakbola Indonesia karena sudah lama seagai pemain dan pelatih," terangnya.

Salah satu kelebihan lainnya, Tony melihat sosok Dejan begitu mudah berbaur bersama tim. Terutama kepada para pemain yang diakuinya sangat pandai melakukan pendekatan secara psikologis.

"Dia punya karakter tersendiri, dia sama pemain deket dan memotivasi pemain untuk terus mencoba lagi, dan pastinya di latihan kerja keras, tapi tetep suport," kata Tony.