Diusulkan cawapres, Yuddy ucapkan terima kasih atas dukungan komunitas Sunda
Bandung.merdeka.com - Para pejuang Ki Sunda di tatar Jawa Barat, Banten, dan seluruh pelosok nusantara sepakat mengusung nama Duta Besar RI untuk Ukraina, Armenia dan Georgia, Yuddy Chrisnandi asal Jawa Barat untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Menanggapi hal tersebut Yuddy mengaku, sangat berterima kasih kepada para komunitas Sunda yang telah mendorong dirinya untuk menjadi kandidat dalam kontestasi Pemilihan Presiden.
"Ini merupakan kepercayaan besar yang diterima oleh saya. Sebagai orang yang memiliki darah Sunda,ini merupakan kesempatan emas untuk menjalankan mandat yang diberikan," kata Yuddy dalam keterangan tertulis yang diterima merdeka.com. Selas (7/8).
Atas kepercayaan yang diberikan ini, Yuddy mengucapkan terimakasih kepada Keluarga Besar Angkatan Muda Siliwangi, Paguyuban Pasundan, Karukunan Tatar Sunda, Ki Sunda, para tokoh dan sesepuh Sunda.
"Dari hati yang paling dalam, saya Yuddy Chrisnandi mengucapkan terimakasih. Sebagai masyarakat Jawa Barat, saya sangat bahagia karena telah memberikan kepercayaan yang begitu besar," ujar Yuddy.
"Terimakasih kepercayaan kepada seluruh tokoh dan sesepuh yang telah hadir di Gedung Indonesia Menggugat Bandung karena telah mendeklarasikan saya menjadi calon wakil presiden," dia menambahkan.
Sebelumnya, masyarakat Sunda dari berbagai kalangan menyatakan keinginannya agar salah satu dari dua tokoh utamanya dijadikan Calon Wakil Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2019 nanti. Dua tokoh tersebut adalah Yuddy Chrisnandi Mantan Menteri PAN RB yang sekarang menjadi Duta Besar RI untuk Ukraina, Georgia dan Armenia dan Ahmad Heryawan mantan Gubernur Jawa Barat.
Pesan Politik masyarakat Sunda tersebut disampaikan di Gedung Indonesia Menggugat, Bandung Minggu (5/8).
Hadir tokoh-tokoh Sunda seperti Tjetje Padmadinata, Prof. Didi Turmudi (Paguyuban Pasundan), Dr Robi Nurhadi (Ketua GENTRA Sunda), Noeri Ispandji (Ketua AMS), Memed Hamdan, Dindin Maolani, Hendi (DAMAS), Aceng Ahmad Nasir,S.Ag.MSi (Ketua Karukunan Tatar Sunda), Andri P.K (GERPISS), Robi Maulani (Sundawani) dan perwakilan masyarakat Sunda dari berbagai daerah di Indonesia dan di luar negeri.