Undang simpati warga, ini cara kampanye dua kandidat Pilwalkot Bandung

user
Endang Saputra 02 Maret 2018, 16:11 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Tahapan masa kampanye Pilwalkot Bandung 2018 telah dimulai sejak 15 Februari lalu. Sejak saat itu pula pasangan calon (paslon) mulai intens melakukan kampanye mendatangi warga. Hampir sebagian besar paslon melakukan blusukan untuk mendatangi warga.

Kegiatan ini tentunya menguras fisik dan tenaga. Calon Wali Kota Bandung Oded M Danial memiliki cara tersendiri untuk menjaga kebugaran selama gelaran kampanye. Hampir setiap hari, Oded melakukan kampanye ke berbagai wilayah di Kota Bandung. Dalam satu hari, ada tiga sampai lima titik yang harus disambangi Oded setiap harinya.

"Makanya Saya perlu menjaga kebugaran, jadi sekarang jalan kaki. Karena lagi menghadapi kampanye, makanya agak ekstra jalan ke sini, diagendakan aja di mana aja di (GOR) Pajajaran bisa, atau di Husein Sastranegara,‎" ujar Oded kepada wartawan usai berolahraga di Lapangan Sabuga, Jumat (2/3).

‎Oded mengaku setiap pekan selalu menyempatkan diri untuk olahraga. Termasuk di tengah kesibukannya sebagai wakil wali kota Bandung, Oded menyempatkan diri untuk jogging di sekitar rumahnya.

"Untuk olahraga biasanya bisa seminggu tiga kali. Biasanya saya joging atau pingpong di rumah," ‎katanya.

Selain dengan berolahraga, Oded juga mengaku mengkonsumsi suplemen khusus agar staminanya tetap prima. Salah satunya yakni rutin meminum perasan lemon dan madu.

"Madu minimal tiga sendok, khusus. Makanan dalam menjaga stamina dua gelas air hangat, pas mau berangkat kerja, lemon diperas," ucap Oded.

Oded mengungkapkan, sarana olahraga di Bandung saat ini perlu diperbanyak lagi. Idealnya sarana olahraga harus ada di setiap kecamatan. Dengan adanya tempat berolahraga di setiap kecamatan, maka kegiatan masyarakat tidak perlu jauh-jauh lintas wilayah.

‎"Dalam rangka mengimplementasikan konsep desentralisasi kita harus memperbanyak sarana ruang terbuka buat olahraga di setiap kecamatan," katanya.

Lain hal dengan Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Bandung Yossi Irianto-Aries Supriatna yang diundang ke kediamannya oleh Pimpinan Majelis Al Jawami KH Mubarok Sulaiman (73), tengah melakukan blusukan di Kelurahan Babakan, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung.

Kiai Mubarok mendoakan agar pasangan Yossi-Aries terpilih menjadi wali kota dan wakil wali kota Bandung periode 2018-2023. Dia memberikan wejangan-wejangan kepada Aries yang duduk di depannya.

"Saya dukung dan mendoakan semoga terpilih dan menjadi pemimpin Bandung yang amanah. Tetapi saya berpesan, perbanyak silaturahmi dengan masyarakat dan dengarkan keluhan mereka. Jadilah pemimpin yang mengayomi seluruh warga," ujarnya.

Selain dukungan dari KH Mubarok, pasangan yang diusung PPP itu juga mendapat banyak dukungan dari para kiai, ustadz hingga majelis taklim di berbagai wilayah di Kota Bandung

Pasangan nomor urut 2 itu juga telah menemui beberapa kiai besar di Kota Bandung seperti Ketua MUI Kota Bandung, KH Miftah Faridz dan Ketua MUI Kecamatan Sumur, KH Abdul Fatah.

Aries mengatakan selama ini pihaknya memiliki hubungan yang baik dengan para kiai, pondok pesantren, pengurus masjid hingga majelis taklim di Kota Bandung. Bahkan jauh sebelum mencalonkan Wakil Walikota pun, ia mengaku rutin bersilaturahmi dengan alim ulama.

"Para Kiai berpesan agar kami dapat menjadi pemimpin amanah. Mereka juga berpesan agar apabila kami jadi pemimpin, dapat lebih memberikan perhatian kepada pembangunan di bidang keagamaan. Insya Allah kami akan laksanakan pesan para Kiai," katanya.

Kredit

Bagikan