Atasi macet, Dishub Bandung mulai ujicoba rekayasa jalan di Cikudapateuh


Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Perhubungan akan melakukan ujicoba rekayasa jalan di sekitar kawasan Cikudapateuh. Ujicoba akan dilakukan pada Rabu (25/10) besok.
Kasi Manajemen Lalu Lintas Dishub Kota Bandung Sultoni menuturkan, rekayasa jalan akan dilakukan di persimpangan Jalan Ahmad Yani-Jalan Kembang Sepatu. Persimpangan tersebut yang biasanya diberlakukan sistem buka tutup akan secara permanen ditutup.
Selain itu, di ruas Jalan Gudang Selatan akan dibuat pulau lalu lintas. Sehingga kendaraan tidak dapat langsung belok ke kanan untuk melawan arus seperti yang terjadi saat ini.
"Biasanya banyak terjadi pelanggaran berupa pengendara yang menyeberang ke kanan langsung. Jadi nanti dibuat pulau lalu lintas, sehingga pengendara tidak bisa langsung menyeberang ke kanan ke Jalan Ahmad Yani - Jalan Kembang Sepatu‎," ujar Sultoni, Selasa (24/10).
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Didi Ruswandi menambahkan terdapat beberapa ruas jalan di kota Bandung yang bisa terjadi kemacetan bahkan mengakibatkan kecelakaan. Ujicoba dilakukan di persimpangan Jalan Ahmad Yani dan Jalan Cikudapateuh karena di kawasan tersebur sering terjadi 'konflik kendaraan'.
"Seperti yang diketahui bahwa beberapa persimpangan jalan Ahmad Yani banyak terjadi konflik kendaraan. Sama halnya seperti jalan Cikudapateuh, ketika pintu perlintasan kereta api ditutup banyak pengguna kendaraan yang ingin cepat melewatinya dengan menggunakan lawan jalan," katanya.
Ditambahkan Didi, jika uji coba tersebut berhasil maka kedepannya akan dilakukan secara permanen, namun melihat dulu hasil evaluasi.
"Jika uji coba berhasil, jadi kita bisa menilai penggunaan kendaraan bisa mematuhi peraturan lalulintas. Dengan ketertiban maka perjalanan akan nyaman," ujarnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak