Sakit hati kakaknya diselingkuhi, Beben bunuh kakak ipar

user
Muhammad Hasits 11 Juli 2017, 15:32 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Ahmad Sobirin tewas di tangan adik iparnya sendiri. Pria 30 tahun itu ditusuk pecahan gelas yang dilakukan Beben Sumpena (25). Motifnya lantaran Beben sakit hati mengetahui kakak kandungnya diselingkuhi korban, Ahmad.

"Jadi memang motifnya ini karena sakit hati karena kakaknya diselingkuhi korban," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP M Yoris Maulana, di Mapolsek Ujungberung Bandung, Selasa (11/7).

Kejadian berawal ketika sang kakaknya mencurahkan hati pada Beben Sumpena tentang perilaku kakaknya yang kerap ketahuan selingkuh. Beben bereaksi dengan mendatangi rumah ‎korban, di Jalan Nagrog, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, Senin (10/7) sore.

Saat itu situasi belum terlalu panas. Namun entah setan apa yang membuat Beben menjadi murka dan melampiaskan kemarahannya dengan menusukkan pecahan gelas dan pisau ke tubuh korban. "Pelaku langsung menusuk korban sebanyak lima kali di badan dan tangan," terangnya.

Menurutnya, korban langsung tersungkur dengan luka-luka di bagian tubuhnya. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ujungberung, Bandung. Hanya saja nyawanya tidak tertolong. "Korban diduga tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit," imbuhnya.

Pelaku sendiri usai kejadian memang sempat melarikan diri. Kepolisian dari Polsek Ujungberung usai menerima laporan itu langsung melakukan penyidikan. Bekal keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) diketahui, jejak pelaku pada Selasa (11/7) pukul 01.00 WIB.

"Akhirnya kita berhasil amankan pelaku ini," terangnya. Turut diamankan juga barang bukti saat pelaku menusuk korban, baju korban, dan pisau.

Pelaku Beben dijerat Pasal 340 KHUPidana tentang pembunuhan berencana. Adapun ancaman hukumannya penjara seumur hidup atau maksimal hukuman mati.

Beben dengan wajah yang ditutupi sebo hanya bisa menunduk. Seolah dia tengah meratapi penyesalannya atas apa yang sudah dilakukan pada kakak iparnya. Namun dia memang sudah kadung sakit hati karena kakaknya kerap menjadi korban selingkuh.  "Saya emosi, kakak saya di selingkuhin. Dia (korban) bikin sakit‎ kakak saya," terangnya.

Kredit

Bagikan