Pilwalkot Bandung, Partai Hanura baru kantongi satu nama bakal calon
Bandung.merdeka.com - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kota Bandung hingga saat ini baru mengantongi satu nama bakal calon Wali Kota Bandung 2018. Satu nama tersebut adalah Deny Zaelani yang telah mengembalikan formulir pendaftaran.
Wakil Ketua Bidang Organisasi DPC Partai Hanura Kota Bandung, Saeful Rochman mengatakan pihak Hanura masih membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota Bandung 2018 mendatang.
"Kita sudah menerima beberapa pendaftar, tapi yang sudah resmi baru saudara Deny Zaelani. Pendaftaran ini kita buka sampai 18 Agustus sesuai arahan DPP. Kita punya acuan, tim penjaringan bekerja sampai tanggal 18 Agustus 2017," ujar Saeful kepada wartawan, Jumat (7/7).
Menurut Saeful, sejauh ini dinamika yang terjadi di tubuh Partai Hanura terkait Pilwalkot Bandung berlangsung positif. Dia mengapresiasi dinamika tersebut sebagai bentuk kepedulian kader dan pengurus terhadap partai.
"Alhamdulillah, Hanura Kota Bandung hari ini bulat. Dinamika yang terjadi pada kontestasi pilkada merupakan dinamika positif. Kami menganggap apa pun yang terjadi di ranah internal terkait perspektif berpikir rekan DPC dan pengurus lainnya, merupakan dinamika yang kami apresiasi sebagai bentuk kepedulian terhadap partai,” kata Saeful.
Deny sendiri resmi mengembalikan formulir pendaftaran ke Partai Hanura pada, Senin (5/6) lalu. Sarjana Teknik Planalogi Unisba itu termotivasi ingin membenahi Kota Bandung agar terus juara. Bagi Deny, Kota Bandung sudah cantik, sehingga tinggal membenahi masalah satu per satu.
Dia mengaku sudah merasa cocok dengan Hanura sebagai perahunya untuk bertarung di Pilwalkot Bandung 2018.
"Semoga bisa berjuang bersama-sama dengan Partai Hanura kedepannya," katanya.
Menurutnya, ideologinya cocok dengan dirinya pribadi. "Hanura cocok, ideologinya cocok. Saya maju karena keikhlasan dan legowo sehingga sangat nyambung dengan Hanura. Makanya, saya tertarik untuk maju dari Partai Hanura," pungkasnya