H-2 arus mudik di Nagreg capai 163.826 kendaraan

user
Farah Fuadona 24 Juni 2017, 12:05 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Memasuki puncak mudik Lebaran 2017 yang diperkirakan sudah terjadi kemarin malam, peningkatan jumlah kendaraan melintas jalur selatan sudah mencapai 163.826 unit. Jumlah pada H-2 itu terjadi peningkatan sebanyak 36 persen dibandingkan H-3.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, ‎kendaraan roda dua masih mendominasi melintas via Nagreg dengan jumlah 109.827 unit sepeda motor. Adapun untuk mobil mencapai 53.999 unit. "Ini catatan pada kemarin pukul 06.00 WIB, sampai pukul 06.00 WIB pagi tadi," kata Yusri pada wartawan, Sabtu (24/6).

Dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang melintas pada H-3 peningkatan memang terjadi dimana kendaraan yang melintas untuk roda dua 80.884 unit, dan mobil 53.764 unit.

Dia melanjutkan, dihari yang sama jumlah kendaraan keluar dari Gerbang Tol (GT) Cileunyi mencapai 39.320 unit. Justru jumlah itu terjadi penurunan dimana sehari sebelumnya mencapai 44.544 unit. Untuk diketahui selepas GT Cileunyi kendaraan roda empat bisa memilih dua jalur yakni tengah dan selatan.

Untuk jalur selatan, selepas GT Cileunyi kendaraan keluar menyusuri Rancaekek - Cicalengka - Nagreg - Limbangan - Bandrek - Pasar Lewo - Malangbong - Gentong dan Ciawi‎. Kemacetan di jalur selatan semalam sempat terjadi. Sistem buka tutup arus pun dilakukan.

Dia melanjutkan, ‎meski sudah mengalami puncak pada Jumat siang hingga malam, namun tidak menutup kemungkinan pada H-1 ini jumlah kendaraan akan mengalami kembali peningkatan.

"Memang puncak arus kendaraan di jalur selatan ini Jumat kemarin hingga Jumat malam. Namun diminta kepada petugas jaga di Pos Polisi agar tetap siaga, mengantisipasi kemungkinan prediksi lonjakan kendaraan lagi pada hari ini," terangnya.

Kredit

Bagikan