Mahasiswa Unpad loncat dari lantai 17 diduga karena putus cinta
Bandung.merdeka.com - Dugaan sementara motif mahasiswa Unpad loncat dari lantai 17 adalah putus cinta. Anggit Noto Jiwo Utomo (27) sebelum tubuhnya terhempas dari ketinggian apartemen Parahyangan Residence, Ciumbuluit, sempat cekcok dengan kekasihnya Rafa (24).
"Dugaan sementara memang karena putus cinta korban ini, tapi ini masih di dalami," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo pada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Rabu (24/5).
Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian, kata dia, dugaan bunuh diri itu berawal ketika korban Anggit ini ke kamar milik Ratih yang ada di lantai 19, pada Selasa (23/5) sekitar pukul 12.15 WIB. Saat itu korban menemui Ratih dan satu rekan lainnya Isa.
Pertemuan itu kemudian berlanjut ke kamar Rafa. Namun pertemuan itu berujung pertikaian. Korban semakin nekat melancarkan niatnya setelah Rafa tidak ingin lagi berpacaran.
"Sebelum Anggit nekat, Rafa dan dua orang saksi lainnya yaitu Ratih dan Isa berada di kamar Rafa untuk membantu menyelesaikan masalah. Tapi korban tetap nekat, namun sebelumnya sempat ditahan oleh ketiga saksi itu," imbuhnya. Anggit dan Rafa diketahui menjalin asmara selama enam tahun.
Tubuh Anggit pun terhempas ke lantai dasar apartemen. Saat ditemukan, Anggit yang merupakan warga Kebonanas Utara Rt07/07 Kelurahan Cipinang Cempedak, Jakarta itu sudah tak bernyawa dengan beberapa luka. "Kedua kaki terlepas dari pinggul sedangkan di wajah dan perut mengalami robek," ujarnya.