Yakin air minum yang dikonsumsi sudah baik? Kenali ciri-cirinya

user
Farah Fuadona 05 Agustus 2017, 14:37 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Mengonsumsi air mineral delapan gelas sehari merupakan hal yang dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh. Namun, tahukah Anda tidak semua air mineral layak dikonsumsi?

Product Manager Advance, Yuliantono menjelaskan, mengenali ciri-ciri air mineral yang layak dikonsumsi merupakan hal penting. Selain mampu memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh, kandungan yang ada dalam air mineral juga baik untuk tubuh.

"Bukan karena air jernih jadi layak untuk diminum. Orang banyak beranggapan seperti itu padahal kita harus tahu betul apakah memang air mineral yang dikonsumsi itu bagus apa tidak," ujar Yuliantono saat ditemui dalam acara pelucuran 'New Allegro Series' di Trans Studio Mall, kemarin.

Menurut Yuliantono, ada tiga kategori air mineral layak konsumsi yakni dilihat secara mikrobiologi, kimiawi, dan fisika. Untuk mikrobiologi merupakan partikel yang ada di dalam air mineral tersebut, harus terbebas dari bakteri dan kuman, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Untuk unsur fisika, air tidak berasa dan tidak berbau. Akan lebih penting bila air yang dikonsumsi memiliki pH yang netral yakni 6,5 sampai 8. Lebih bagus pH-nya 7.

Bila dilihat dari sisi kimiawi, air mineral sama sekali tidak boleh mengandung unsur kimiawi seperti logam berat. Oleh karena itu, di kedalaman tertentu, sumber mata air memiliki kualitas yang bagus.


"Unsur kimiawi adalah adanya logam dan kandungan lainnya yang tak kasat mata, sedangkan unsur fisika itu dilihat secara visual apakah air tersebut bening, tidak kuning, dan tidak berampas," jelasnya.

Kredit

Bagikan