Bandung.merdeka.com - Menjelang berakhirnya Liga 1 2018 yang menyisakan beberapa pertandingan, membuat Persib Bandung tidak boleh lagi kehilangan poin. Sebab pada pertandingan sebelumnya Persib dikalahkan PSMS 0-1.

Pelatih Persib Mario Gomez mengaku enggan kehilangan poin lagi di empat pertandingan tersisa musim ini. Gomez meyakini jika peluang meraih gelar juara masih terbuka untuk Maung Bandung.

Ia menyebut kekalahan atas PSMS Medan pekan lalu seharusnya dijadikan motivasi serta pelajaran untuk pertandingan selanjutnya menghadapi PSIS Semarang pada Minggu 18 November 2018 mendatang.

"Kami selalu mencoba untuk menang dalam setiap pertandingan. Memang, setiap pertandingan mempunyai kesulitan tersendiri. Tapi, empat pertandingan terakhir kami tidak boleh kalah lagi," ujar Gomez seperti dikutip laman klub, Selasa (13/11).

Mengemban misi yang tak mudah, pelatih berkebangsaan Argentina ini pun siap melakukan evaluasi untuk Bojan Malisic dan kawan-kawan.

"Kami akan mulai melakukan persiapan. Semua siap kami perbaiki, dari mulai endurance hingga psikologis setiap pemain," kata dia.

Sementara itu, bek muda Persib Indra Mustafa mengaku sangat termotivasi untuk bangkit di laga melawan PSIS Semarang, Minggu 18 November 2018 mendatang. Meski dalam empat laga kandang terakhir skuat Mahesa Jenar selalu menang, Indra tak gentar. Tim Maung Bandung, kata Indra, akan datang dengan misi merebut tiga poin pada laga ke-31 Liga 1 2018.

"Ya, walaupun di empat laga kandang terakhir PSIS (Semarang) selalu menang, tapi kita datang ke sana buat kemenangan juga dan kita datang ke sana dengan motivasi yang tinggi untuk menang," ucapnya.

Indra pun berharap, Persib tak lagi mengulangi kesalahan yang sama seperti di laga sebelumnya melawan PSMS Medan. Timnya harus berjuang habis-habisan untuk bisa mengambil poin sempurna dari tim besutan Jafri Sastra itu.

"Kita tak boleh lengah lagi. Kita harus fokus untuk bisa menang di setiap pertandingan," katanya.