Bandung.merdeka.com - Kapten Persib Supardi Nasir Bujang meyakini doa bobotoh tak akan pernah putus sekalipun pendukung setia Maung Bandung itu tak hadir secara langsung di stadion dalam beberapa laga terakhir. Ia pun sangat mengapresiasi doa dan dukungan Bobotoh, dan berharap bisa membayarnya dengan hasil yang positif di sisa pertandingan musim ini.

"Selalu saya mengapresiasi Bobotoh. Mereka selalu mendoakan kita, tim ini, siapapun pemainnya. Saya percaya itu. Saya yakin, mereka mensupport walaupun tidak di hadapan kami secara langsung. Tetapi mereka tulus, mendoakan tim ini untuk tetap menjadi juara," ujar Supardi seperti dikutip laman klub, Senin (22/10).

Pemilik nomor punggung 22 itu, menyatakan ambisinya untuk bisa membawa Persib kembali ke puncak klasemen liga. Setelah disalip PSM Makassar pada pekan ke-26, pria kelahiran Bangka itu pun bertekad bisa merebut tiga poin dari skuat Juku Eja di laga pekan ke-27 nanti.

"Pekan selanjutnya kita akan menghadapi (PSM) Makassar, jika kita bisa kalahkan mereka kita bisa ke puncak lagi. Mudah-mudahan kita bisa petik hikmah dari pertandingan kemarin dan kita enggak mengulangi kesalahan yang sama," ungkapnya.

Sementara itu, Pelatih Persib Mario Gomez mengaku senang lantaran dua penyerang, Jonathan Bauman dan Patrich Wanggai bakal kembali saat menghadapi PSM Makassar pekan ke-27 nanti.

Keduanya dipastikan bisa turun usai menjalani masa sanksi larangan bermain dari Komdis PSSI. Laga versus Persebaya Surabaya pekan 26 kemarin, Sabtu 20 Oktober menjadi pendanda akhir dari sanksi kedua penyerang tersebut.

"Kami mendapatkan suntikan tenaga lagi di Makassar nanti. Kehadiran Bauman dan Wanggai tentu menjadi hal yang sangat positif bagi tim untuk pertandingan nanti," kata dia.

Kembalinya Bauman dan Wanggai tentu membuat Gomez semakin optimistis menatap laga versus tim berjuluk Juku Eja tersebut. Gomez menilai, kehadiran keduanya dirasa mampu membantu Maung Bandung memutus puasa tiga kemenangan beruntun.

"Kita bisa lihat dalam beberapa pertandingan mereka bisa mencetak gol untuk tim. Itu yang kami butuhkan saat melawan PSM. Saya ingin kemenangan dari mereka," tutur eks pelatih Johor Darul Ta'zim ini.