Bandung.merdeka.com - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman tetap puas dengan pemain bintangnya Michael Essien. Meski akhirnya Maung Bandung takluk dari Bali United, tapi pemain senilai Rp 11 miliar itu dinilai cukup menjanjikan untuk mengarungi liga 1 Indonesia yang dimulai pekan depan.

Persib Bandung harus mengakui keunggulan Bali United dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Kota Bandung, Sabtu (8/4). Dalam laga tersebut Michael Essien dimainkan pada paruh babak kedua.

Pemain eks Chelsea dan Real Madrid itu menggantikan pemain muda Angga Febrianto yang bermain kurang menonjol.

"Essien main 45 menit dan Carlton Cole enggak sampai 20 menit. Saya melihat untuk pertandingan pertama cukup menjanjikan," kata pelatih yang akrab disapa Djanur ini usai pertandingan.

Dengan penampilan yang diperlihatkan tadi, menurutnya Essien cukup memuaskan dengan kondisi fisik yang belum sepenuhnya prima. "Dia belum prima juga. Tapi dia cukup baik secara keseluruhan," ujarnya.

Sebagai pemain yang ditugaskan menjadi pengatur serangan, menurut dia pemain berkebangsaan Ghana tadi juga memiliki misi bermain yang baik. "Misi bermainnya positif ya untuk tim ini," imbuhnya.

Begitu juga dengan Carlton Cole yang hanya bermain separuh babak kedua. "Begitu juga Cole yang memang belum terlihat tapi sudah cukup baik."

Dalam laga tersebut, Persib sebenarnya cukup mendominasi permainan. Hanya saja dua gol yang diciptakan pemain Bali United berasal dari serangan balik cepat yang dibangun Marcos Flores dkk.

Persib terlebih dahulu tertinggal lewat gol Irfan Bahcdim ('14) dan Yabes Roni ('67). Adapun gol balasan Persib berhasil dicetak Rafael Maitimo ('87). Gol pemain anyar itu menjadi gol terakhir dalam laga yang sempat terjadi insiden keributan.