Pengembangan pariwisata di Jawa Barat belum maksimal

user
Endang Saputra 01 Agustus 2018, 14:43 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Jawa Barat dikenal memiliki seabreg tempat wisata memikat. Mulai dari wisata alam, hingga tempat wisata buatan yang belakangan tengah menjadi incaran. Sayangnya, banyaknya potensi wisata ini justru belum dimaksimalkan oleh pemerintah daerah.

Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Jawa Barat, Agung Suryamal mengatakan, ada 309 potensi wisata di Jawa Barat yang masih belum tergali secara maksimal. Padahal, bila dimaksimalkan akan berdampak positif terhadap perekonomian daerah.

"Tingginya potensi pariwisata di Jawa Barat itu, sebanyak 60 persennya masih belum maksimal perkembangannya. Belum maksimal karena kendala infrastruktur yang belum memadai," ujar Agung kepada Merdeka Bandung saat ditemui dalam acara ‘Seminar Nasional Ekonomi’ di Hotel Aryaduta, Rabu (1/8).

Pihaknya tengah berupaya mendorong pemerintah dan para investor untuk mulai melakukan pembenahan agar banyaknya potensi wisata ini bisa dimaksimalkan.

"Tentunya tempat pariwisata ini bisa menjadi penggerak ekonomi, soalnya sektor pariwisata ini tidak akan terganggu dengan krisis. Orang butuh tempat refreshing, nah itu kita punya banyak di wilayah priangan ini," kata dia.

Bicara soal wisata alam, tentunya di wilayah Jawa Barat tak perlu diragukan lagi. Di Bandung saja, tempat wisata legendaris seperti Tangkuban Parahu dan Kawah Putih tetap menjadi primadona hingga saat ini.

Namun, memaksimalkan tempat wisata tentunya masih harus dilakukan mengingat masih banyak tempat wisata yang belum terjamah oleh pemerintah dan para investor. Pengembangan potensi wisata ini akan berimbas positif bagi daerah sekitar tentunya.

"Wilayah yang harusnya dibuka menurut saya adalah Cijapati. Ada begitu banyak potensi yang bisa dikembangkan, apalagi lokasinya dekat dan aksesnya mudah. Ciwidey juga apalagi sekarang ada tol Soroja ya tentunya ini menjadi nilai lebih," katanya.

Kredit

Bagikan