Gubernur Jabar sebut Domba Garut terbaik di dunia

user
Farah Fuadona 28 Agustus 2016, 22:12 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menyebut Domba garut sebagai salah satu domba terbaik di dunia. Domba garut memiliki postur dan ciri khas tersendiri yang tidak dimiliki doma lain.
 
"Kita tahu, Domba Garut adalah salah satu jenis domba terbaik di dunia dengan ciri khas yang dimilikinya,” kata Aher melalui keterangan tertulis yang diterima Merdeka Bandung, Minggu (29/8).
 
Hal itu diungkapkan Aher di sela acara 'Kontes Domba Garut dan Kambing Piala Kemerdekaan' di Kebun Raya Bogor (KRB), Sabtu (27/08). Kontes ini dihadiri Presiden Joko Widodo.
 
“Oleh karena itu, mari kita bersama-sama jadikan acara Pentas Ternak ini bukan seremonial semata. Mari berkomitmen dengan segala strategi, Jabar mampu untuk swasembada daging," ungkap Aher.
 
Ia mengaku senang dengan kehadirian Presiden Jokowi dalam kontes ternak domba dan kambing tersebut.
 
Ia menjelaskan, kontes tersebut sebagai penghargaan dan perhatian dari Pemerintah Pusat bagi bagi para peternak domba dan kambing.

Jokowi saat menghadiri pembukaaan Kontes Domba Garut dan Kambing Piala Kemerdekaan
© 2016 merdeka.com/dok. istimewa

Usaha peternakan domba dan kambing sudah menjadi kebiasaan masyarakat pedesaan di Jawa Barat. Baik sebagai usaha sambilan maupun usaha utama.
 
“Ternak juga telah memberi sumbangsih sebagai pendapatan yang mendukung pembangunan di daerah,” katanya.
 
Ia berharap, kontes ternak domba dan kambing tersebut dapat meningkatkan minat masyarakat Indonesia pada umumnya untuk memberdayakan domba dan kambing asal Jawa Barat.
 
Kontes sendiri terdiri dari empat kategori, yakni kategori Raja Pedaging, Raja Petet, Raja Kasep, dan Ratu Bibit. Ada juga kelas eksibisi pementasan kambing perah dan domba catwalk.
 
Penilaian dilakukan juri yang berasal dari unsur akademisi, pemerintah dan komunitas domba Garut.
 
Kontes diikuti 740 peternak dengan jumlah ternak yang dibawa domba Garut mencapai 875 ekor dan kambing sebanyak 250 ekor. Peserta lomba didominasi peternak asal Jawa Barat.

Kredit

Bagikan