Kodam III Siliwangi larang markas TNI jadi arena bermain Pokemon GO

user
Farah Fuadona 19 Juli 2016, 17:15 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Berkaca dari bule Prancis, Romain Pierre yang nyelonong masuk ke Markas Kodim 0614/Kota Cirebon kemarin malam, Kodam III/Siliwangi langsung beraksi. Ditegaskan Kapendam Kodam III/Siliwangi Letkol Arh. M. Desi Ariyanto, bahwa markas TNI dilarang dimasuki orang yang ingin bermain game tersebut.

"Saya jelaskan pada seluruh masyarakat bahwa seluruh instansi militer dan markas TNI di wilayah Jabar dan Banten, dilarang untuk dimasuki oleh orang-orang yang tidak berkepentingan dengan tujuan game Pokemon atau game apapun yang tidak sesuai dengan kegiatan dinas TNI," kata Ariyanto di Bandung, Selasa (19/7).

Romain Pierre bule 27 tahun asal Prancis diamankan aparat TNI karena berusaha mencari Pokemon di markas TNI. Saat diteriaki aparat, Romain justru kabur tapi kemudian berhasil diamankan.

Romain pada kepolisian mengaku, dirinya berada di Cirebon tengah dalam keperluan bisnis dan saat malam kemarin kebetulan sedang jogging malam sambil bermain Pokemon GO.

Kapendam mengimbau pada masyarakat agar bisa lebih cerdas menggunakan ponsel pintarnya. Jangan sampai, teknologi melemahkan bangsa Indonesia.

"Gunakanlah secara bijaksana dan cerdas dan jangan sampai kemajuan dan penggunaan teknologi itu malah menggoroti dan melemahkan bangsa yang kita cintai ini," ujarnya.

"Hati-hati kita sedang dalam 'Proxy War' yaitu perang musuhnya adalah Non State Actor atau tidak jelas, dan kemajuan teknologi khususnya peralatan elektronik sebagai senjata untuk membentuk opini sehingga berubah," kata dia menambahkan.

Kredit

Bagikan