Provinsi Jabar alokasikan dana APBD untuk Operasi Pasar Murah

user
Farah Fuadona 14 Juni 2016, 15:20 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Kegiatan Operasi Pasar Murah Kebutuhan Pokok Tahun 2016 Anggaran Subsidi Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Kantor Kecamatan Cinambo, Jalan Cinambo,  sukses menyedot animo warga hingga acara diramaikan pengunjung. Acara yang merupakan hasil kerjasama antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat. Merupakan upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri.

"Setiap tahunnya harga selalu melesat naik jelang lebaran, ini yang menjadi permasalahan. Untuk itu diselenggarakan pasar murah sebagai pemenuhan kebutuhan masyarakat produk sehari-hari," ujar Kadisperindag Jabar, Hening Widiatmoko, Selasa (14/6).

Kata Hening, setiap tahun saat jelang lebaran tanpa dikomando kebutuhan masyarakat selalu mengalami kenaikan. Kebutuhan meningkat, tapi di sisi lain daya beli masyarat juga tidak semua bisa menyesuaikan dengan kenaikan harga tersebut.

"Melalui APBD Provinsi dialokasikan anggaran untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Masyarakat tetap membeli namun dengan harga terjangkau," jelasnya

Agar pasar murah ini tak meleset target, penerimanya harus sesuai database rumah tangga miskin yakni masyarakat yang memang benar-benar membutuhkan.

Sementara itu, dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, hanya 24 yang mengajukan pasar murah. Tiga kabupaten/kota yang tidak mengajukan yakni Depok, Sukabumi, dan Kabupaten Bekasi.

Ketiga daerah ini tidak mengajukan bukan berarti di daerah tersebut tidak ada warga tidak mampu, tapi karena daerah tersebut sudah memiliki anggaran sendiri untuk menggelar OPM.

Kredit

Bagikan