DPD minta pemerintah percepat pemekaran 3 daerah di Jawa Barat
Bandung.merdeka.com - Ketua Komite I DPD RI Ahmad Muqowam menyetujui percepatan pemekaran tiga Daerah Otonom Baru (DOB) di Jawa Barat (Jabar), yaitu Garut Selatan, Sukabumi Utara dan Bogor Barat.
Ia setuju jika pemebentukan tiga DOB di Jabar terlalu lama. DPD sudah membahas masalah DOB di Jabar dengan pemerintah pusat mengingat penetapan DOB dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP).
“Soal pembentukan DOB tak terlalu lama saya sepakat. Intinya masalahnya ada di pemerintah, soal PP kan ada di pemerintah. Prinsipnya kita setuju DOB lebih cepat,” kata Ahmad, dalam rapat kunjungan kerja terkait Pemekaran Daerah di Gedung Sate, Bandung, Senin (18/4).
Ia menuturkan, DPD merupakan pihak pengusul DOB untuk dibahas pemerintah bersama DPR RI. Jika tiga daerah tersebut ditetapkan sebagai DOB maka akan dibentuk pemerintah sementara selama tiga tahun. Masa tiga tahun itu dievaluasi jika lolos pemerintah sementara tersebut akan menjadi daerah otonom baru. Kami mengusulkan berbasis daerah, baik provinsi maupun kabupaten kota,” katanya.
Hingga saat ini, DPD menerima 200 lebih daerah otonom baru di Indonesia. Dalam rapat tersebut Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar mengatakan Garut Selatan, Sukabumi Utara dan Bogor Barat sudah lama disiapkan untuk dimekarkan.
Ketiganya memiliki potensi besar untuk menjadi DOB, baik penduduk yang besar, infrastruktur, maupun potensi wisata. “Tiga DOB ini sudah setahun lebih perlu disahkan kapan jadi otonomi baru,” katanya.
Pada dasarnya, kata dia, pemekaran dilakukan untuk mensejahterakan masyarakat. Munculnya aspirasi pemekaran juga didorong karena keinginan mesejahterakan masyarakat. Sementara jangkauan pemerintah daerah yang ada terbatas karena terlalu besar penduduk dan terlalu luas wilayah.
“Tidak ada jalan lain kecuali harus ada otonomi baru. Ini aspirasi dari bawah yang ingin melakukan pemekaran,” ungkapnya.
Rapat tersebut juga dihadiri tiga daerah yang mengusulkan menjadi DOB, yakni perwakilah dari Garut Selatan, Sukabumi Utara dan Bogor Barat. Ketiganya mengaku sudah mempersiapkan DOB sejak lama, namun belum ada kejelasan dari Pemerintah Indonesia.
Untuk diketahui, saat ini Provinsi Jawa Barat memiliki 27 kabupaten dan kota dengan jumlah penduduk hampir 45 juta jiwa. Daerah yang baru dimekarkan adalah Kabupaten Pangandaran, hasil pemekaran dari Kabupaten Ciamis.