Temuan uang palsu di Jawa Barat ternyata masih tinggi


Kepala BI Jabar Wiwiek Sisto Widayat sebelah kanan
Bandung.merdeka.com - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Barat, Wiwiek Sisto Widayat mengatakan temuan uang yang terindikasi palsu di Jawa Barat masih tinggi tahun ini. Hingga September 2017, temuan uang palsu tercatat 14.627 lembar.
"Selama tahun 2016 temuan uang palsu tercatat sebanyak 32.537 lembar," ujar Wiwiek saat ditemui dalam acara jumpa wartawan 'Perkembangan Terkini Indikator Ekonomi Makro Jawa Barat' di Novotel Bandung, Senin (9/10).
Masih banyaknya temuan uang palsu, lanjutnya, sejalan dengan adanya upaya dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat untuk melakukan pencerdasan ciri keaslian uang rupiah atau dalam program cikur.
"Kita terus edukasi masyarakat dengan program Cikur yaitu ciri-ciri uang rupiah. Bukan bagaimana mengenal uang palsu tapi mengenali ciri-ciri rupiah yang asli. Kita terus lakukan sosialisasi itu," ujarnya.
Sementara itu, hasil survei Bank Indonesia mengindikasikan bahwa pertumbuhan ekonomi di Jabar pada triwulan III 2017 diperkirakan masih terjaga meskipun mengalami sedikit penurunan.
Hasil survei kegiatan dunia usaha mengindikasikan kegiatan usaha tumbuh melambat dengan nilai saldo bersih tertimbang sebesar 13,02 persen, lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya sebesar 18,31 persen.
Hasil survei penjualan eceran juga masih mengindikasikan perlambatan konsumsi rumah tangga uanh bersifat ritel, tercermin dari perkiraan penjualan eceran diakhir triwulan III-2017 dengan perkiraan IPR yang berada pada level 289,6.
Di sisi lain, hasil survei konsumen mengindikasikan masih terjaganya optimisme konsumen meski mengalami penurunan yang tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Jabar pada triwulan III 2017 menurun dari 129 menjadi 125.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak