Emil ingin PNS Bandung hargai waktu seperti orang Jepang


Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Badung menggelar acara Halal Bihalal bersama aparatul sipil negara (ASN) di Plaza Balai Kota Bandung, Kamis (6/7). Tak kurang dari 5000 ASN pemerintah kota hadir untuk bersilaturahmi dengan jajaran pejabat Pemkot Bandung.
Hadir dalam acara tersebut, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Wakil Wali Kota Bandung Oded M. Danial, dan Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menekankan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemkot Bandung untuk senantiasa menghargai waktu. Di bulan Syawal yang mulia ini, pria yang akrab disapa Emil ini mengajak para ASN untuk memulai sesuatu yang baru dengan menjadi pribadi lebih baik.
“Bangsa yang menang di hari ini adalah bangsa yang produktif dan bangsa yang menghargai waktu. Mereka yang menyepelekan waktu adalah mereka-mereka yang akan menjadi orang-orang yang kalah di masa depan,” ujar Emil kepada wartawan.
Menurut Emil, jika sebuah bangsa ingin maju harus menghargai waktu. Dia membandingkan dengan pekerja negara-negara maju seperti Jepang, Amerika serikat yang sangat menghargai waktu.
"Saya 7 tahun jadi diaspora di Amerika, Hongkong, Singapura, China dan lain-lain. Satu kesimpulannya kalau bangsa Indonesia ingin maju kuncinya satu bangsa yang menghargai waktu akan umumnya. Jepang pada perang dunia kedua dikalahkan, memutuskan untuk tidak jadi negara militer menjadi negara ekonomi. Kalau PNS bisa menghargai waktu, disiplin, dan tidak menyia-nyiakan waktu," katanya.
Emil mengaku masih melihat budaya pekerja di Indonesia yang masih meremehkan waktu. Untuk itu dia meminta ASN di Pemkot Bandung untuk mengubah budaya tersebut.
"Saya punya teman di Jakarta kerja di perusahaan Jepang. Orang Jepang datang jam 7 pagi,orang Indonesia datang jam 9. Orang Indonesia pulang jam 17.00 WIB orang Jepang pulang jam 21.00 WIB. Dengan jumlah jam itu sudah ketahuan setahun selisihnya bisa 1.000 jam dikalikan produksi orang Jepang jadi Honda, Yamaha, sementara kita hanya hahahihi di kafe. Untuk itu Saya ingin pegawai kita jangan jadi orang rugi waktu, jangan menua tanpa inspirasi, jangan menua tanpa karya," ujarnya.
Acara Halal Bihalal itu juga dimeriahkan oleh grup band nasional asal Bandung, Kahitna. Wali Kota Bandung beserta istri juga berkesempatan untuk bernyanyi bersama band yang digawangi oleh Yovie Widianto itu.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak