Bandung.merdeka.com - PT Jasa Marga mulai menerapkan sistem JKR atau Jemput Kendaraan di pintu masuk Gerbang Tol (GT) Pasteur, Minggu (16/4). Sistem JKR ini diberlakukan untuk mengantisipasi antrian kendaraan saat pengambilan tiket di pintu masuk Gerbang Tol Pasteur.

Kepala Shift GT Pasteur Suhendar mengatakan, dengan sistem JKR ini untuk pengambilan tiket tidak menggunakan mesin, tetapi dibantu oleh petugas.

"Ini sistem jemput bola. Kenapa kita menggunakan sistem JKR, tujuannya
untuk mempercepat mobil masuk tol, sehingga tidak perlu berhenti. Jadi petugas yang memberikan kartu kepada pengendara, sehingga lebih cepat," ujar Suhendar kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Minggu (16/4).

Menurut dia, pihaknya menempatkan petugas di tiga gardu dari lima gardu pintu masuk GT Pasteur. Cara ini dinilainya lebih efektif untuk mengurangi kepadatan di pintu masuk gerbang tol saat mengambil tiket.

"Ada tiga gardu pake JKR. Sampai sekarang saja kendaraan engga berhenti-berhenti pakai JKR," katanya.

Suhendar mengatakan, pihaknya menyiapkan sekitar 8 ribu sampai 10 ribu kartu untuk sistem JKR ini. Dengan cara ini diharapkan dapat mengurangi antrian di pintu masuk GT Pasteur.

"Kita prediksi puncaknya dari jam 4 sore sampai magrib. Kita siapkan sekitar 8 ribu -10 ribu untuk sistem JKR ini. Diharapkan tidak terjadi antrian," ujarnya.