Bandung.merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian datang langsung ke Mapolres Cimahi, untuk memberikan penghargaan pada Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi. Ade membantu balita penderita tumor mata, Rafa Saputra, ini dinilai Tito sebagai polisi yang humanis.

Penghargaan diberikan langsung Tito dalam apel sederhana yang digelar di halaman di Mapolres Cimahi, Selasa (3/1) pagi. Hadir Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar, Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan serta beberapa jajaran Kapolres di wilayah Bandung Raya.

"Saya sengaja mengambil apel di sini. Mungkin ada sedikit aneh Kapolri ambil apel di Polres. Ini saya lakukan sebagai bentuk surprise dan bangga. Karena apa yang dikerjakan Kapolres (Cimahi) menjadi role model, sebagai profesional, modern, terpercaya sebagai visi Polri," kata Tito memuji.

Menurut jenderal polisi bintang empat itu, era demokrasi ini kepercayaan publik sangatlah penting. Sehingga sebagai amanat undang-undang salah satu yang dilakukan Polri untuk lebih banyak kegiatan proaktif, preventif. Dia tidak suka pada kepolisian yang langsung mengambil tindakan paksa.

"Jangan semata-mata melakukan upaya represif atau paksa. Upaya paksa hanyalah terakhir," ujarnya. Dia meminta, upaya prefentif oleh Polri itu perlu dikedepankan bagi seluruh jajarannya. "Menjadi polisi humanis di mana undang-undangnya itu mengatur bahwa Polri harus menjadi pengayom, pelindung, masyarakat," ujar Tito.

Tito kemudian menantang semua anak buahnya untuk bisa menjadi polisi yang memang dicintai masyarakatnya. Sikap kepolisian memang harus bisa hadir untuk masyarakat.

"Untuk itu perlu ada role model. Ada yang ditiru, enggak perlu jenderal yang ditiru itu atau perwira. Bahkan bintara itu bisa menjadi role model. Sehingga apa yang dilakukukan Kapolres ini bisa tergerek banyak hatinya. Kapolres ini natural. Untuk itu saya putuskan mendatangi untuk berikan penghargaan dan semoga menjadi atensi untuk promosi," ujarnya.

"Dari sini semoga bukan hanya di Cimahi saja. Semoga bisa di wilayah lain, bukan hanya Kapolda, Kapolres, tapi polsek dan Pospol juga. Saya tantang untuk prestasi lainnya. Kalau menonjol bisa beritahu pada Poldanya, saya akan berikan penghargaan," kata dia.

Untuk diketahui, bantuan yang diberikan pada Rafa warga Kampung Cidadap, Desa Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu membuat Rafa bisa berobat di RS Mata Cicendo dengan kelas VIP.