Usai kepergok curi kurma, pria ini coba bunuh diri
Ilustrasi kurma
Bandung.merdeka.com - Apa yang dilakukan AT ini tentu sangatlah nekat. Warga Majalaya, Kabupaten Bandung ini mengorbankan lehernya ditebas golok miliknya gara-gara ketahuan mencuri kurma di rumah yang menjadi target aksi kejahatannya.
AT seorang diri tengah melancarkan aksinya di rumah korban Jalan Patra Asri Pertamina Blok E, Cipadung Wetan, Penyileukan, Kota Bandung. Dari aksinya, ia berhasil membawa dua buah dompet, tapi tidak mujur saat dirinya akan membawa kurma yang ada di dalam rumah tersebut.
Pemilik rumah yang terkaget ada orang asing di dalam rumahnya langsung meneriaki pelaku. Dengan kalang kabut pelaku memanjat ke atap rumah.
"Saat akan mengambil makanan kurma yang berada di ruang tengah rumah tersebut, AT dipergoki pemilik rumah. Pelaku pun panik dan langsung berusaha kabur dengan bersembunyi di atap rumah," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Reny Marthaliana di Bandung, Selasa (3/5).
Sepertinya AT kehabisan akal karena posisinya sudah terkepung. AT pun yang saat itu membawa sebilah golok dan mencoba bunuh diri dengan melukai lehernya.
Hanya saja polisi yang sudah tiba di lokasi langsung menggagalkan aksi percobaan bunuh diri tersebut."Petugas kita langsung mengamankan pelaku. Akibat luka saat mencoba melakukan aksi bunuh diri, petugas pun langsung mengevakuasi pelaku ke RS Al-Islam," ujarnya.
Pelaku saat ini masih di rawat secara intensif di RS Al-Islam Bandung dengan penjagaan polisi.
Tag Terkait
Penusuk pengemudi ojek online di Bandung didor polisi
Waspada pencuri tas di Stasiun Bandung
Berkelahi dengan temannya, siswa SD di Bandung tewas
Berusaha kabur saat ditangkap, pelaku curas di Kota Bandung ditembak mati
Seorang warga Bandung tewas diduga gara-gara tertembak pistol polisi yang meletup
Baru saja menghirup udara bebas, Residivis ini kembali berulah
Ratusan warga Bandung tertipu investasi bodong berbasis MLM
Melawan, dua pelaku spesialis curanmor di Bandung ditembak
Gara-gara abu rokok, Ramdani tewas ditusuk
Polda Jabar gerebek pembuatan dokumen palsu