Produksi Sampah di Malam Tahun Baru Meningkat
Bandung.merdeka.com - Produksi sampah di Kota Bandung saat malam tahun baru mengalami kenaikan dibanding hari-hari biasanya. Berdasarkan catatan PD Kebersihan terjadi kenaikan produksi sampah hingga 20 persen.
Dirut PD Kebersihan Kota Bandung Deni Nurdyana Hadimin mengatakan, pada hari-hari biasa sampah yang dihasilkan sebesar 1.500 ton. Namun untuk momen malam tahun baru produksi sampah yanh dihasilkan ditaksir mencapai 1.800 ton.
"Kenaikannya sekitar 20 persen. Produksi sampah mencapai 1.800 ton," ujar Deni yang ditemui di sela aksi Gerakan Pungut Sampah (GPS) di alun-alun Bandung, Selasa (1/1/).
Deni menuturkan, secara umum ada dua lokasi yang banyak didatangi masyarakat di malam pergantian tahun tadi malam yakni alun-alun Bandung dan Gasibu. Adapun untuk gelaran acara muhasabah yang digelar di Masjid Ukhwah dan Masjid Pusdai juga dipadati masyarakat, namum berkat kesigapan pihak panitia, sampah dapat langsung tertangani dengan baik.
"Timbunan sampah memang ada, tapi panitianya sigap dengan menyiapkan trash bag (kantong sampah),"kata dia.
Deni mengungkapkan, khusus di sekitar alun-alun Bandung terdapat kenaikan produksi sampah bila dibandingkan tahun selumnya. Jika tahun sebelumnya hanya 24 ton, untuk malam pergantian tahun tadi malam menjadi 28 ton.
"Jenis sampah yang dihasilkan lebih kepada sisa makanan, puntung rokok, plastik, dan sebagian bekas petasan," ucapnya.
PD Kebersihan, kata Deni mengerahkan 536 personel petugas kebersihan selama malam tahun baru. Dia mengaku bersyukur untuk tahun ini tidak terlalu banyak yang menyalakan petasan dan kembang api, sehingga sampahnya relatif lebih sedikit.