Yayasan Scorpion Indonesia minta Kebun Binatang Bandung ditutup

Oleh Farah Fuadona pada 18 Januari 2017, 12:58 WIB

Bandung.merdeka.com - Kepala investigasi Yayasan Scorpion Indonesia Marison Guciano meminta kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk segera menutup Kebun Binatang Bandung. Kebun Binatang Bandung dianggap tidak dapat merawat koleksi satwa dengan baik.

Dalam video yang diunggah, salah satu koleksi satwa di Kebun Binatang Bandung yakni beruang madu tampak memakan kotorannya sendiri. Selain itu juga ada video yang memperlihatkan beruang madu yang tampak kelaparan, meminta makanan kepada pengunjung.

"Sebenarnya kita sudah lama meminta supaya Kebun Binatang Bandung ini ditutup. Kita juga pernah melakukan aksi demonstrasi protes di depan wali kota tahun lalu untuk Kebun binatang Bandung ditutup. Cuma kewenangan untuk menutup ini memang ada pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan," ujar Marison kepada wartawan saat dihubungi, Rabu (18/1).

Menurut dia, pihak pengelola dinilai tidak memerhatikan prinsip kebebasan satwa. Dia menyebut salah satunya bahwa satwa harus bebas dari rasa lapar dan haus.

"Kan ada lima prinsip kebebasan satwa, itu satwa harus bebas dari lapar dan haus. Itu (seharusnya) tidak terjadi di Kebun Binatang Bandung ini pada beruang itu," katanya.

Untuk langkah selanjutnya, Marison mengaku sedang menggalang dukungan dengan membuat petisi di website Change.org. Petisi ini selanjutnya akan ditindaklanjuti untuk kemudian disampaikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

"Kita sudah menggalang petisi, sudah kita lakukan. Kita sudah berkirim surat juga kepada BKSDA Jawa Barat. Yang jelas setelah ini kita akan menindaklanjuti dengan ke Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Kita akan melaporkan dan bila tidak ada langkah perbaikan signifikan termasuk Kebun Binatang Bandung yang dengan sikap tertutup, kita minta itu ditutup saja," katanya.